
EKONOMI-PT Aberdeen Asset Management meluncurkan kembali enam produk Reksa Dana setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan. Keenam produk Reksa Dana Terbuka ini merupakan kombinasi dari Reksa Dana Saham, Pendapatan Tetap, dan Campuran. Produk-produk ini diperkenalkan kepada publik untuk pertama kalinya sejak Aberdeen resmi memasuki pasar Indonesia bulan Desember lalu melalui akuisisi atas PT NISP Asset Management, sekarang telah berganti nama menjadi PT Aberdeen Asset Management.
“Produk-produk ini merefleksikan pendekatan Aberdeen yang memiliki keunggulan riset dan aspek keamanan dalam berinvestasi. Kami dikenal sebagai manager investasi yang disiplin menerapkan prinsip-prinsip investasi. Aberdeen hanya berinvestasi dalam jangka panjang pada perusahaan yang memenuhi uji kelayakan kami, melalui proses yang sangat detail. Oleh sebab itu, komposisi portfolio Aberdeen terkonsentrasi secara merata dan memiliki ciri khas berbeda untuk pasar Indonesia. Kami tidak akan pernah berinvestasi pada perusahaan sekedar untuk memiliki sahamnya,” ujar Presiden Direktur PT Aberdeen Asset Management, Sigit Wiryadi.
Pihaknya, lanjut Sigit, menargetkan untuk menjadi 10 Manajer Investasi terbaik di Indonesia (berdasarkan jumlah dana kelolaan) dalam lima tahun ke depan. Indonesia merupakan pasar yang masih sangat besar potensinya di bidang manajemen investasi. Pasar memang tidak selalu stabil, tapi pendekatan jangka panjang kami akan mampu membantu performa Aberdeen untuk menonjol di pasar Indonesia.
Produk unggulan Aberdeen adalah Aberdeen Indonesia Equity Fund, reksa dana dengan komposisi 100 persen pada saham. Produk ini dikelola oleh Bharat Joshi, direktur yang bertanggung jawab atas investasi. Bharat, yang sebelumnya bekerja di kantor Aberdeen di Kuala Lumpur, menekankan pentingnya menjaga ekspektasi klien.
Produk Reksa Dana terbuka milik Aberdeen saat ini akan didistribusikan melalui PT. Bank OCBC NISP Tbk. Aberdeen telah menjalin hubungan yang kuat dengan OCBC NISP dalam jangka waktu yang lama, sejak masih beroperasi sebagai PT NISP Asset Management. Aberdeen berencana untuk memperluas jaringan dengan menambah jumlah distributor dalam beberapa bulan ke depan.