BERITA PROPERTI-PT Cipta Pesona Karya yang merupakan anak usahanya PT Agung Podomoro Land Tbk, melakukan prosesi topping off proyek mixed-use SOHO Pancoran, South Jakarta. Proyek dengan konsep Small Office Home Office tersebut terdiri atas 2 tower eksklusif dan terletak di lokasi strategis koridor Pancoran, Jakarta Selatan.
Industri kecil memiliki andil besar dalam meningkatkan perekonomian sebuah negara. Meski demikian, keberadaannya sering kali luput dari perhatian. Salah satunya dengan bisnis start up, yakni bisnis dengan basis teknologi yang tengah tumbuh di Indonesia. Mengutip dari dailysocial.net pada tahun 2015, terdapat 1.500 start up lokal yang berada di Indonesia. Saat ini, potensi bisnis startup di Indonesia mencapai 13 miliar dolar AS atau sekitar Rp 175 triliun. Pemerintah menargetkan potensi itu meningkat menjadi 130 dolar AS (Rp 1.750 triliun) pada 2020.
Selain sebagai ibu kota, Jakarta juga merupakan pusat bisnis Indonesia. Kemunculan bisnis start up ataupun bisnis berskala kecil dengan jumlah karyawan kurang dari 10-15 orang yang semakin cepat, menciptakan tantangan baru bagi para pelaku industri properti. Sebagai jawaban atas fenomena tersebut, APL menghadirkan SOHO Pancoran, South Jakarta.
Berbeda dari gedung perkantoran pada umumnya, SOHO Pancoran menawarkan unit properti yang bisa dimanfaatkan sebagai hunian, kantor, atau keduanya. Konsepnya menyerupai ruko (rumah toko) yang bernaung dalam bangunan vertikal. Namun, berbeda dengan ruko, SOHO tampil lebih elegan dan profesional dengan kelengkapan fasilitas yang sebanding atau bahkan melebihi gedung perkantoran konvensional.
Setelah dilakukannya prosesi ground breaking pada 2013 lalu, proyek mixed use SOHO Pancoran, akhirnya melakukan prosesi topping off pada awal 2016. Prosesi topping off yang dilakukan untuk kedua tower SOHO Pancoran, South Jakarta, telah sesuai dengan rencana pembangunan yang dibuat oleh manajemen. “Topping off yang dilakukan hari ini merupakan wujud bukti komitmen kami kepada konsumen. Konsep Small Office Home Office ini sangat diminati di negara maju,” ujar Vice President Director Agung Podomoro Land, Veri Y. Setiady.
Kebutuhan hunian vertikal yang juga sekaligus sebagai lokasi bekerja di daerah Jakarta Selatan masih tinggi. Hal tersebut terbukti dengan sambutan positif dari pasar, yakni dengan total penjualan SOHO Pancoran, South Jakarta, telah mencapai 70%. “Mayoritas pembeli yakni end-user dan akan difungsikan sebagai kantor. Demikian juga untuk prosesi hand over akan dilakukan pada akhir 2016 ,” ungkap Project Director SOHO Pancoran South Jakarta, Kiky Rahardjo.
Proyek mixed-use SOHO Pancoran, South Jakarta, berdiri di lahan seluas 7.700 m2 yang terdiri dari 2 tower, yakni South Wing dengan tinggi 30 lantai dan North Wing setinggi 20 lantai. Setiap unit yang ada di kedua tower tersebut memiliki luas 93 m2 sampai 133 m2. Total unit yang disediakan untuk kedua tower ini adalah 346 unit, dengan South Wing sejumlah 238 unit dan North Wing sejumlah 108 unit.
Hunian strata title ini bisa menjadi pilihan investasi yang menarik seiring pertumbuhan kawasan Jakarta Selatan. Lokasi yang strategis, berada di dekat Tugu Pancoran dan dilalui oleh jalur busway, membuat SOHO Pancoran, South Jakarta, memiliki nilai investasi yang tinggi untuk konsumen. “Imbal hasil yang akan diperoleh para investor ataupun konsumen nantinya diperkirakan mencapai 16% per tahunnya,” terang GM Sales & Marketing SOHO Pancoran South Jakarta, Herlina Tamblin.
0 Responses