
PROPERTI-Menghadapi kondisi pasar properti yang tak menentu, para pengembang harus melakukan berbagai jurus untuk bisa tetap survive menjaring konsumen. Berbagai strategi dilakukan termasuk blusukan ke luar daerah yang dinilai punya daya beli kuat seperti ke kawasan perminyakan dan perkebunan.
Inilah yang dilakukan oleh PP Property Tbk dalam memasarkan proyek mereka Grand Kamala Lagoon (GKL), Bekasi. Ditemui di tengah-tengah acara gathering bersama KW Solo, Hotel Aston Solo, Inewatie.S, GM Marketing Grand Kamala Lagoon mengatakan, dalam kondisi pasar yang tidak bisa diprediksi, semua strategi harus dilakukan. “Saat ini kami membentuk tim pemasaran yang kami sebut Tim Nusantara, tugasnya blusukan ke wilayah potensial seluruh Indonesia,” jelas Ine.
Menurut Ine, tim Nusantara telah melakukan pemasaran mulai dari Medan, Batam, Palembang, bahkan sampai Tanjung Enim. Setelah Sumatera, tim ini juga akan blusukan ke Jawa dan Indonesia Timur. Di Jawa sudah memasarkan di Tegal, Solo, Surabaya dan lokasi potensial lainnya. Wilayah berdaya beli tinggi seperti kawasan perkebunan sawit, tambang minyak dan batubara.

Untuk bisa memasarkan ke pelosok daerah ini, PT Properti mengandeng agen pemasaran lokal atau komunitas. Dari hasil blusukan ke sejumlah kawasan ini, mereka berhasil membukukan penjualan cukup signifikan. Di Sumatera misalnya, dari target 50 unit, mereka berhasil menjual 48 unit. Di Medan mereka berhasil mencapai penjualan 24 unit dari target 30 unit yang dipatok. “Kami memilih Medan, Jakarta dan Surabaya sebagai base tim,” jelas Ine. Tim Nusantara ini akan terus berburu konsumen ke berbagai pelosok bahkan sampai ke negeri Kangguru, Australia. “Di Sydney, kami tawarkan dengan sistem sewa jangka panjang selama 99 tahun,” jelasnya.
Sementara Grand Kamala Lagoon (GKL) Bekasi adalah produk unggulan dari PT PP Properti yang memiliki prospek menjadi ikon Bekasi dengan luas lahan sebesar 30Ha. Grand Kamala Lagoon Bekasi Terletak di Kalimalang Bekasi 300 Meter dari Gerbang tol Bekasi Barat 3. Superblock ini mempunyai konsep ” One Stop Living ” orang-orang yang akan hidup, bekerja, berolahraga, bermain dan menikmati hak tinggal di jantung kota Bekasi.
Operating Principal Keller Williams Solo, Solo Baru dan Jogja East, Susanto meyakini selain mempunyai konsep yg bagus, Grand Kamala Lagoon Bekasi juga mempunyai akses yang bagus karena tepat di depan lokasi Grand Kamala Lagoon akan dilewati oleh Jalur Busway dan Monorail, Kereta Api Cepat (Shinkansen) Jakarta – Surabaya dan akses Jalan Non Tol Baru, Jalan Non Tol BeCaKayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu) yang akan dibangun oleh pemerintah pusat.
Grand Kamala Lagoon Bekasi mempunyai lokasi yang sangat strategis yaitu di CBD kota Bekasi dengan dikelilingi oleh banyak Tempat Perbelanjaan (Summarecon Mall, Mall Metropolitan, Grand Galaxy Park Mall, dll), Rumah Sakit (Mitra Keluarga, Global Awal Bros, Hermina, dll), Sekolah (BPK Penabur, Al-Azhar, Global Prestasi School, dll). Grand Kamala Lagoon Bekasi adalah project Mixed Use yang pengembangannya terdiri atas Apartemen, Mall, Perkantoran, Rumah Sakit, Sekolah, dan Hotel.