Propertynbank.com – Tak mau ketinggalan dengan pengembang lain, Mayapada Group menyatakan ikut mendukung pemerintah mengembangkan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Rencananya, Mayapada Group akan membangun rumah sakit dengan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Diakui memang IKN Nusantara membutuhkan banyak dukungan dari pengusaha lokal maupun investor dari luar negeri. Saat ini tak kurang dari 200 pengusaha tertarik untuk ikut berinvestasi di IKN. Kehadiran pengusaha ini tentu menjadi nilai positif karena dapat mendorong penyelesain pembangunan IKN sesuai target. Terlebih lagi, pemerintah akan membangun IKN menjadi kota modern yang maju dan kebanggan Indonesia.
Founder Mayapada Group Dato Sri Tahir mengungkapkan, pihaknya akan membangun rumah sakit di IKN dengan investasi hingga Rp. 500 miliar. Dia mengatakan groundbreaking rumah sakit Mayapada ditargetkan akan dilaksanakan pada tanggal 1 November 2023. Estimasinya pembangunan dapat dirampungkan pada April 2024.
Baca Juga : Mayapada Hospital Segera Hadir di Jakarta Garden City
“Target kami agar rumah sakit Mayapada yang bakal dibangun di Wilayah Perencanaan (WP) 1B IKN ini sudah dapat beroperasi pada Juli 2024.Mayapada akan menjadi salah satu RS yang pertama dibangun dan beroperasi di IKN, dan akan menjadi RS terbaik yang ada di Kalimantan,” ungkap Tahir seperti dikutip dari detik.com.
Dalam foto dokumentasi yang diperoleh dari dokumentasi Otorita IKN, Tahir terlihat mulai menginjakkan kaki di lokasi rencana proyek rumah sakit Mayapada di IKN. Ia datang bersama Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, Direktur Investasi dan Kemudahan Berusaha Otorita IKN Indra Yuwana, Kepala Kantor Otorita IKN Balikpapan Achmad Adipati Karnawidjaja, Tenaga Ahli Bidang Perancangan Perkotaan Otorita IKN Vallin Tsarina, dan Komisaris Bank Mayapada, Hendra Mulyono.
Komitmen Mayapada Group Layani Masyarakat
Menurut Thomas Umbu Pati, dengan hadirnya Mayapada membuktikan bahwa upaya investasi terus meningkat dari hari ke hari di IKN. “Tim Mayapada didampingi tim OIKN langsung meninjau lokasi WP 1B untuk memastikan desain arsitektur sesuai kondisi topografi lahan. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, pembangunan RS Mayapada segera terwujud untuk melayani masyarakat di IKN,” kata Thomas dalam keterangan yang sama.
Baca Juga : Pengusaha Dalam Negeri Antusias Berinvestasi Bangun IKN, Siapa Saja?
Sementara Indra Yuwana mengungkapkan kehadiran secara langsung Tahir di IKN menunjukkan keseriusan investor untuk memberikan dananya di proyek ibu kota baru.
“Saya menyambut baik dan apresiasi atas kunjungan Mayapada Group untuk meninjau lokasi lahan RS. Kehadiran Pak Dato Tahir menunjukkan keseriusan dalam minat Investasi. Ini membuktikan bahwa investor dalam negeri mendukung program pemerintah dalam pembangunan IKN,” beber Indra Yuwana.
Sebagai informasi, data yang didapat dari daftar Forbes Real Time Billionaire dirilis 30 Mei 2023, Tahir menempati posisi ke tujuh orang terkaya di Indonesia. Tahir sendiri merupakan founder dari Mayapada Group yang bergerak di bidang perbankan, kesehatan, dan real estat. Total kekayaannya mencapai US$ 4,4 miliar atau mencapai Rp 68,6 triliun (dalam kurs terkini Rp 15.600). (Nabila Chika)
