
BERITA PROPERTI – Menyusul suksesnya penjualan tahap I, Jakarta Garden City membuka klaster Shinano tahap II. Klaster seluas 10,8 ha itu merupakan klaster kelima yang dikembangkan di kawasan River Garden (100 ha). Empat klaster yang sudah dikembangkan sebelumnya adalah Mississippi, Yarra, Thames dan La Seine.
“Semuanya sudah selesai dibangun dan sebagian mulai dihuni. Klaster Shinano tahap II terdiri atas 130 unit dengan lebar kaveling enam, delapan, dan sepuluh meter. Shinano tahap I lalu sebanyak 178 unit sudah habis terjual dan progress pembangunannya sudah memasuki tahapan naik atap,” ujar GM Sales & Marketing Jakarta Garden City Hyronimus Yohanes dalam keterangan tertulis.
Hyronimus jelaskan, pada tahap II akan dipasarkan empat tipe yakni 63/90, 75/105, 92/120, 121/170. Semua tipe dilengkapi satu kamar di lantai bawah yang dapat difungsikan untuk kamar tamu. Rumah di klaster Shinano tahap II dipasarkan seharga mulai dari Rp1,6 miliar hingga Rp3,88 miliar. Shinano tahap II akan dimulai pembangunannya tahun depan.

Menurut Hyronimus, sekarang merupakan momentum yang tepat untuk membeli rumah di Jakarta Garden City karena serah terimanya hampir berbarengan dengan selesainya pembangunan The Savoy, Cleon Park, dan New East. Beroperasinya fasilitas komersial dan pusat gaya hidup yang kemudian disusul IKEA (direncanakan opening 2020) akan mendongkrak nilai properti di Jakarta Garden City.
“Sebagai gambaran, harga tanah setelah beroperasinya AEON Mall naik, hal ini di karenakan bertambahnya fasilitas di Jakarta Garden City. Ini membuat pemilik properti di JGC untung sementara di beberapa kawasan lain terutama di barat Jakarta harga propertinya cenderung stagnan,” imbuhnya.
Hal ini, sambungnya, karena ruang pertumbuhan harganya masih sangat lebar dan di Kelapa Gading, Jakarta Utara, harganya Rp 35-40 juta/m2. Padahal jarak keduanya melalui Jl Tipar Cakung hanya 4,5 km. Dengan jarak yang cukup dekat, harga kompetitif, dan fasilitas terus bertambah Jakarta Garden City dapat menjadi alternatif Kelapa Gading dan tentunya peluang investasi di Jakarta Garden City sudah pasti akan mengalami kenaikan. Karena itu, Cakung sangat berpotensi menjadi pusat pertumbuhan baru di Jakarta.
Selain itu, kata Hyronimus, saat ini banyak mata tertuju ke Jakarta Garden City setelah beroperasinya AEON Mall dan akses tol Cilincing – Tanjung Priok. Akses tol itu membuat Jakarta Garden City mudah diakses dari tol dalam kota dan berbagai kawasan Jabodetabek, seperti Pluit, Bandara Soekarno-Hatta, Pelabuhan, Ancol, Mangga Dua, dan sebagainya.
“Jakarta Garden City merupakan kawasan sunrise property yang sedang berkembang dan terus membangun. Karena itu, berinvestasi disini akan menghasilkan investasi tinggi di masa depan,” kata Hyronimus.