Propertynbank.com – Beam Mobility, perusahaan mobilitas mikro terbesar di Asia Pasifik, lanjutkan kampanye gaya hidup berkesinambungan dengan kembali meluncurkan layanan ride-sharing sepeda elektrik di kawasan hunian baru di Jabodetabek. Kali ini, Beam Mobility bekerja sama dengan PT. Modernland Realty Tbk pengelola kawasan Jakarta Garden City, Jakarta Timur.
Armada ramah lingkungan Beam merupakan salah satu alternatif transportasi berkelanjutan yang nyaman, aman, menyenangkan dan zero polution, selain itu armada Beam juga menjadi feeder bagi para commuter untuk melakukan perjalanan dari rumah – transportasi umum – kantor dan sebaliknya.
Di Indonesia, Beam Mobility telah hadir di beberapa kota dan wilayah termasuk Bogor dan Bali. Lebih jauh, layanan Beam juga telah tersedia di beberapa kawasan hunian, serta kawasan pendidikan seperti Universitas Indonesia. Beam Mobility telah mengoperasikan layanan berbagi skuter dan sepeda elektrik di lebih dari 60 kota di Australia, Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, dan Turki.
Baca Juga : Dalam Satu Bulan, Beam Mobility Kerjasama Dengan 3 Kawasan Perumahan
“Kehadiran layanan mikro mobilitas Beam Mobility di Jakarta Garden City sejalan dengan konsep JGC sebagai “Eco Township” yang menawarkan lingkungan tempat tinggal, investasi, rekreasi, dan ruang terbuka seluas 370 hektar. Setelah menghadirkan layanan ini selama kurang lebih tiga minggu, kami melihat perubahan signifikan dari masyarakat JGC, kami berharap layanan ini dapat semakin melengkapi kebutuhan mobilitas masyarakat,” ungkap Sales & Marketing Director of PT. Modernland Realty Tbk, Kelvin Octavianus Lesmana.
Country Manager Beam Mobility Indonesia, Devraj Sathivelu mengatakan, yang perlu digarisbawahi, Beam Mobility bukan sekadar layanan ridesharing e-bike. “Namun lebih dari itu Beam Mobility adalah sebuah program inisiasi yang menstimulasi peran serta Masyarakat untuk menjalani gaya hidup baru yang lebih berkelanjutan. Saat ini kami menyediakan 1 jenis armada di Jakarta Garden City, yaitu Beam Rover, sebanyak 200 unit dengan 29 spot parkir yang tersedia di lokasi,” ungkap Devraj.
Seluruh armada Beam Mobility memiliki batas kecepatan maksimal 25km/jam yang dilengkapi dengan fitur teknologi IoT, sehingga kondisi kendaraan dapat dimonitor secara real-time, melalui aktivasi geofencing, dan secara otomatis dapat mendeteksi jika terdapat permasalahan, seperti ketika diperlukan penggantian baterai. Setiap armada juga dilengkapi dengan baterai cadangan.
Beam Mobility Mudah Digunakan
Beam Mobility memastikan armadanya dapat diakses oleh publik, dimana setiap armada dilengkapi dengan petunjuk penggunaan dan keselamatan dalam berkendara.
“Berdasarkan analisis data Traffic Accident Analysis System (TAAS) KoROAD, selama 6 tahun terakhir dari 2017 hingga 2022, armada PM (Personal Mobility Vehicle), atau armada yang kecepatannya dibatasi dan biasanya di lokasi pejalan kaki memiliki tingkat kecelakaan terendah di antara semua alat transportasi. Tentunya Beam berupaya untuk menciptakan keamanan bagi dengan memberikan edukasi kepada pengguna maupun inovasi-inovasi pada sistem yang digunakan,” tegas Devraj.
Baca Juga : Beroperasi di 60 Kota di Dunia, Kini Beam Mobility Hadir Di Jababeka
Pada tahun 2019 Beam telah mendapatkan sertifikasi Climate Neutral sebagai perusahaan yang memberikan komitmennya untuk menghilangkan emisi karbon. Beam juga menerapkan Reduction Action Plan untuk mengurangi emisi dalam kegiatan operasinya sembari melanjutkan penggunaan armada listrik dari sumber terbarukan yang bersertifikat, serta mengkonversinya menjadi sumber energi bersertifikat untuk semua kegiatan operasionalnya.
“Kami juga memiliki tim yang sudah terlatih secara khusus, BEAM Rapid Response Ranger, yang akan membantu pengguna untuk mengoperasikan armada. Kami berharap dapat memperluas jangkauan kami dan menyediakan layanan kami di kota-kota di Indonesia dan kawasan komersial serta perumahan lainnya,” pungkas Devraj.