BERITA PROPERTI – Kalangan milenial belakangan makin menjadi topik hangat, tidak hanya di industri properti bahkan hampir seluruh sektor industri seperti perbankan, fashion, kuliner dan sektor lainnya. Kalangan ini dianggap sebagai segmen potensial yang memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri.
Sejumlah pendapat mengatakan, kalangan milenial merupakan terminologi yang mengacu pada generasi yang lahir pada kisaran tahun 1980-2000-an. Generasi ini dianggap sebagai generasi yang melek dan mempunyai keterikatan tinggi terhadap teknologi. Generasi ini adalah pangsa pasar yang paling menjanjikan saat ini yang harus dikelola dengan baik.
[irp]
Kalangan milenial diprediksi menjadi pangsa pasar yang cukup besar dalam beberapa tahun ke depan. Tak heran jika sejumlah pelaku usaha, menyusun strategi khusus guna membidik kalangan milenial. Kebiasaan kalangan milenial adalah pergi berlibur, membeli barang-barang seperti fashion yang sedang tren, membeli gadget terbaru atau sekedar kongkow-kongkow.
Untuk kongkow-kongkow atau menyelesaikan pekerjaan, generasi milenial bisa berjam-jam menghabiskan waktu bersama rekan-rekannya. Oleh karena itu, pengembangan kawasan-kawasan komersial yang ditujukan kepada kalangan milenial, harus memberikan kenyamanan dengan suasana yang disukai oleh kalangan tersebut. Yang pasti, harus dilengkapi dengan fasilitas yang dapat menunjang aktifitas mereka.
Potensi inilah yang mendorong Cipta Harmoni Lestari (CHL) yang merupakan anak usaha Harita Group, untuk mengembangkan sebuah kawasan komersial yang ditujukan bagi kalangan milenial. Perusahaan pengembang yang sebelumnya sukses mengembangkan hunian di wilayah Serpong ini, meluncurkan Marchand Hype Station, di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.
[irp]
Marchand Hype Station merupakan pertama dan satu-satunya area komersial untuk kalangan milenial dengan konsep hype station di Indonesia. Marchand Hype Station memiliki luas bangunan kurang lebih 3.000 m2 dan terdiri dari 240 unit dengan harga mulai Rp 300 jutaan. Rencananya, kawasan ini akan mulai dibangun pertengahan tahun 2019 (setelah hari Raya Idul Fitri) dan ditargetkan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2020.
Sesuai dengan target yang dibidik, Marchand Hype Station dilengkapi berbagai fasilitas yang dibutuhkan oleh kalangan milenial. Atmosfir yang dibangun di Marchand Hype Station akan membawa pengunjungnya merasakan suasana yang berbeda dengan kawasan komersial lainnya yang sudah ada.
“Ini merupakan sesuatu yang sangat berbeda dan kami coba untuk hadirkan bagi kalangan milenial. Konsep hype station memang belum ada yang menerapkan di Indonesia dan Marchand Hype Station menjadi satu-satunya dan yang pertama saat ini,” ujar Andreas Audyanto, Chief Operating Officer (COO) Cipta Harmoni Lestari di kawasan Bintaro, Kamis (28/3).
[irp]
Untuk memperkenalkan Marchand Hype Station, kata Andreas Audyanto yang akrab disapa Audy, pihaknya telah mengundang ratusan agen dan broker properti guna ikut memasarkan. Audy optimis, proyek yang unik ini bisa terserap pasar dengan baik karena memiliki konsep yang berbeda. “Respon dari rekan-rekan agen dan broker begitu antusias,” kata Audy, peraih trophy Indonesia Property&Bank Award 2018 sebagai The Innovative Professional Icon.
Dirinya menargetkan unit-unit Marchand Hype Station akan terjual dengan cepat dan bisa beroperasi tepat waktu, sesuai dengan target yang dicanangkan. Pasalnya, segmen pasar kalangan milenial yang dibidik sebagai pengunjung, merupakan segmen yang paling potensial saat ini.
Chief Marketing Officer (CMO ) Cipta Harmoni Lestari Setia Iskandar mengatakan, Marchand Hype Station didesain dengan menyesuaikan selera kalangan milenial. Selain fasilitas internet untuk menunjang aktifitas pengunjung, juga disediakan spot-spot menarik sebagai tempat ber-swa poto atau selfie yang Instagrammable.
[irp]
“Lokasinya sangat ramai dan strategis di CBD Bintaro Emarald, sehingga akan memudahkan pengunjung untuk aksesibilitasnya. Kami bangun setinggi tiga lantai, dibagi menurut zona-zona yang berbeda. Dengan konsep yang sangat berbeda dan merupakan pertama hype station di Indonesia, kami optimis bisa terjual habis semua unit pada April 2019,” tegas Setia.
Marchand Hype Station juga ditawarkan kepada kalangan milenial yang tertarik untuk berwirausaha. Harga yang sangat terjangkau dan uang muka dapat dicicil selama 24 kali. Kawasan komsersial yang dibangun dengan nilai investasi mencapai Rp 100 miliar ini, tidak hanya menargetkan pengunjung dari kalangan milenial, namun juga membuka peluang usaha bagi kalangan milenial untuk berwirausaha.
