
Perbankan : Hampir setahun lebih beroperasi tanpa Nakhoda, akhirnya Bank Riau Kepri menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Selasa, 15/9/2020. RUPSLB yang berlangsung secara tertutup di laksanakan di Menara Dang Merdu BRK dengan agenda penetapan Komisaris Utama (Komut) dan Direksi BRK
RUPSLB BRK yang dipimpin langsung Gubernur Riau Syamsuar ini, akhirnya menetapkan Yan Prana Jaya sebagai Komisaris Utama (Komut) dan Andi Buchori sebagai Direktur Utama (Dirut). Selain itu, RUPSLB ini juga menetapkan HM Suharto sebagai Direktur Dana dan Jasa, serta Direktur Operasional yang dijabat oleh Said Syamsuri.
Dalam kesempatan yang sama, Andi Buchari mengatakan RUPSLB berjalan dengan lancar. RUPSLB ini hanya mengagendakan penetapan pengurus baru Bank Riau Kepri. “Penetapan agenda tersebut dilakukan mengingat fit and proper tes pengurus baru tersebut sudah tuntas dilaksanakan sebelumnya oleh Otoritas Jasa Keuangan,” papar Andi Buchari Direktur Utama Bank Riau Kepri
Andi Bukhari sendiri dikenal sebagai sosok yang memiliki pengalaman panjang dalam industri perbankan nasional, yang berkarir di Bank Muamalat pada tahun 1993.
Tahun 2004 Diangkat menjadi direktur bank syariah pertama di Indonesia, sebagai Direktur yang membawahi Compliance, Risk Management & Corporate Support (2004-2007) dan Direktur Keuangan dan Administrasi (2007-2009).
Pada tahun 2008-2009 ditunjuk merangkap sebagai Project Director untuk Pengembangan Bisnis Internasional. Pada 2009 Andi dipilih kembali sebagai Direksi (periode kedua), sebagai Direktur Compliance & Corporate Planning (2009-2010) dan kemudian sebagai Direktur Compliance & Risk Management (2010-semester I tahun 2014).
Bank Riau Kepri sendiri, sesuai dengan visi Gubernur Riau Syamsuar memang dipersiapkan untuk menjadi Bank Riau Kepri Syariah. (AP)