BERITA PROPERTI – Setelah lama terdengar rencana peluncuran proyek terbaru di tengah kota Jakarta, PT Intiland Development Tbk hari ini menjawabnya dengan memperkenalkan proyek tersebut kepada media. Sabtu (26/8) mendatang, Intiland secara resmi akan meluncurkan Fifty Seven Promenade.
Fifty Seven Promenade merupakan sebuah pengembangan kawasan mixed-use & high rise terpadu yang berada di jantung kawasan pusat bisnis Jakarta, tepatnya di Kebun Melati, Jakarta Pusat. Kawasan ini sangat dekat dengan pusat bisnis Thamrin – Sudirman yang dipadati oleh perkantoran dan pusat niaga ibukota.
“Pengembangan Fifty Seven Promenade merupakan langkah strategis perseroan dalam mengantisipasi tren kebutuhan masyarakat terhadap fasilitas hunian dan komersial modern di pusat kawasan bisnis Jakarta. Lokasinya sangat strategis dan dekat dengan pusat jaringan infrastruktur dan fasilitas layanan transportasi publik utama di kota Jakarta,” ujar Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Archied Noto Pradono.
Fifty Seven Promenade akan terdiri dari kondominium, perkantoran, apartemen servis, dan area ritel promenade yang dirangkum dalam sebuah kawasan seluas 3,2 hektar. Rencananya, perseroan akan mengembangkan kawasan tersebut dalam dua tahap dengan rincian, tahap I meliputi area seluas 1,3 hektar yang akan dibangun dua tower kondominium, yaitu City57 setinggi 24 lantai dan Sky57 setinggi 49 lantai dengan basement lima lantai.
Sedangkan pada tahap II, dengan area seluas 1,9 hektar, Intiland akan membangun dua tower perkantoran, satu tower apartemen servis dan ritel promenade. Untuk tahap I akan dibangun dua tower kondominium yang menyediakan sebanyak 496 unit hunian terdiri dari tipe studio hingga 3 bedroom.
“Kami percaya masyarakat membutuhkan hunian ataupun perkantoran yang nyaman dan mudah diakses. Faktor convenience atau kenyamanan, kemudahan aksesibilitas, dan lingkungan yang sudah berkembang pesat, menjadi keunggulan dan poin utama yang diperoleh konsumen dari proyek Fifty Seven Promenade ini,” ujar Archied.
Dikatakan Archied, kawasan sekitar proyek tersebut sudah matang dengan ketersediaan fasilitas yang sangat nyaman, termasuk jaringan transportasi publik terintegrasi. Kawasan ini juga dilengkapi jalur mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), halte bus Transjakarta, dan kereta cepat bandara.
Direktur Marketing Intiland Susan Pranata menjelaskan, harga perdana yang ditawarkan untuk properti di Fifty Seven Promenade mulai dari Rp 2,8 miliar hingga Rp 9 miliar. “Respon dari calon konsumen cukup bagus, yang ditandai dengan sudah banyaknya NUP (nomor urut pemesanan) yang sudah tercatat sebelum peluncuran resmi,” ujarnya.
Dikatakan Susan, tower kondominium City57 tersedia sebanyak 260 unit yang terdiri dari tipe studio seluas 42 m2, tipe 1 bedroom seluas 55 m2, dan tipe 2 bedroom dengan luas 104 m2. Sementara tower kondominium Sky57 menawarkan sebanyak 236 unit, yang meliputi tipe 1 bedroom dengan luas 82 m2, tipe 2 bedroom seluas 115 m2, dan tipe 3 bedroom seluas 183 m2.
Untuk mengembangkan proyek senilai Rp 2,4 triliun (pengembangan tahap I) ini, Intiland menggandeng sejumlah konsultan dari dalam dan luar negeri. Arsitektur dirancang oleh konsultan asal Inggris, Broadway Malyan sebagai konsultan arsitektur utama yang bekerja sama dengan PT Pandega Desain Weharima (PDW) sebagai konsultan arsitektur lokal.
Selain itu, dalam mengembangkan proyek yang akan dimulai pembangunannya pada semester I 2018 ini, perseroan juga dibantu oleh Davy Sukamta & Partners sebagai konsultan struktur, Belt Collins Singapura selaku konsultan landscape, serta desain interior oleh konsultan Ines Gerlacht Interior yang berbasis di Singapura.
