PERBANKAN – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. pada semester I-2017, mencatatkan pertumbuhan kredit yang ditopang oleh peningkatan kredit perumahan, baik rumah tapak (KPR) maupun apartemen (KPA). Kinerja emiten bersandi saham BBTN pun berada di atas rata-rata pertumbuhan perbankan secara nasional.
Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengungkapkan, pada paruh pertama 2017 lalu, Bank BTN menyalurkan kredit dan pembiayaan sebesar Rp177,4 triliun atau naik 18,81% secara tahunan (year-on-year) dari Rp149,31 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Pertumbuhan kredit Bank BTN mencapai dua kali kenaikan penyaluran kredit rata-rata industri perbankan nasional yang naik 8,77% (yoy) per Mei 2017—berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pertumbuhan kredit dan pembiayaan Bank BTN didukung peningkatan kredit perumahan, yakni 90,04% dari total pinjaman perseroan. Maryono menjelaskan jenis kredit yang menempati 90,04 persen dari total pinjaman perseroan tersebut naik 17,68 persen secara tahunan.
Dibanding Juni 2016, kredit perumahan Bank BTN tercatat naik 17,68% (yoy) dari Rp135,74 triliun menjadi Rp159,73 triliun di Juni 2017. Selain itu pertumbuhan kredit dan pembiayaan Bank BTN didukung peningkatan kredit perumahan, yakni 90,04% dari total pinjaman perseroan.
KPR Subsidi menjadi penyumbang terbesar bagi kredit perumahan mengalami kenaikan dari Rp49,86 triliun pada Juni 2016 menjadi Rp63,99 triliun pada periode yang sama tahun ini, atau naik 28,34% (yoy).
KPR Subsidi yang menjadi penyumbang terbesar bagi kredit perumahan mengalami kenaikan dari Rp49,86 triliun pada Juni 2016 menjadi Rp63,99 triliun pada periode yang sama tahun ini, atau naik 28,34% (yoy).
Sementara pertumbuhan juga terlihat pada KPR non-subsidi yang tumbuh 11,09% (yoy) dari Rp57,15 triliun pada kuartal II-2016 menjadi Rp63,49 triliun di periode yang sama tahun ini.
Secara total, KPR dan KPA (kredit pemilikan apartemen) Bank BTN tumbuh di level 19,13% (yoy) per akhir Juni 2017. Posisi pertumbuhan tersebut berada di atas rata-rata pertumbuhan KPR dan KPA perbankan nasional yang naik 7,69% (yoy) per Mei 2017 (data OJK).
Dengan kinerja penyaluran tersebut, Bank BTN kini masih memimpin pangsa pasar KPR yakni sebesar 35,4% per 31 Maret 2017 dan pangsa pasar KPR FLPP sebesar 95,77% per Juni 2017.
