
WISATA-Ingat permainan tradisional semasa kecil mungkin akan mengingatkan kita ke kampung halaman. Permainan tradisional seperti ENGGRANG, GANGSING, KELERENG, CONGKLAK, YOYO, ORAY-ORAYAN dan banyak lagi permaianan tradisional lainnya yang unik dan menarik tetapi sudah jarang kita temukan.
Saat ini Taman Buah Mekarsari mengemas permainan-permainan tradisional tersebut dalam satu zona wahana permainan tradisional dimana para pengunjung dapat bermain sepuasnya diwahana tersebut. Di moment longweekend dari tanggal 5 – 8 Mei 2016 zona wahana permainan tradisional tersebut dikemas menjadi satu program dengan tema “LOST IN ARCHIPELAGO”.
Acara yang mengusung tema permainan tradisional atau dolanan nusantara yang mungkin sudah jarang atau bahkan sudah tidak pernah lagi kita mainkan, program ini diharapkan akan membuat kita kembali bernostalgia ke masa kecil dan ke kampung halaman, selain itu program “LOST IN ARCHIPELAGO” memberikan edukasi kepada anak-anak atau generasi muda mengenai begitu kayaknya permainan tradisional yang kita miliki dan dengan sajian program ini diharapkan akan menumbuhkan rasa kepedulian generasi muda untuk turut menjaga dan melestrikan keberadaan permainan tradisional yang kita miliki.
Acara “LOST IN ARCHIPELAGO” yang diselenggarakan pada tanggal 5 s/d 8 Mei 2016 di areal FAMILY GARDEN Taman Buah Mekarsari akan menyajikan beberapa lomba permainan tradisional untuk anak-anak dan keluarga seperti BALAP ENGGRANG, BALAP BAKIAK, CONGKLAK, GANGSING dan lomba-lomba lainnya. Program “LOST IN ARCHIPELAGO” juga akan menampilkan pertunjukan “DOLANAN NUSANTARA” pertunjukan dalam bentuk tarian yang menggambarkan anak-anak Indonesia yang sedang bermain berbagai permainan tradisional. Dolanan Nusantara ini dibawakan oleh siswa/siswi SD, SMP yang tergabung dalan sanggar CNS.