Propertynbank : Masifnya pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) berdampak pada tingginya kebutuhan bahan baku material. Material untuk pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara tentunya merupakan bahan material yang 100 persen ramah lingkungan, misalnya pemakaian precast serta semen bebas emisi.
Kondisi ini membuat pelaku jasa konstruksi berebut mendapatkan bahan baku material dari luar Kalimantan. Menjawab kebutuhan material ramah lingkungan, PT Sika Indonesia perusahaan bahan kimia asal Swiss, menghadirkan berbagai macam produk untuk berbagai proyek konstruksi.
Construction System Manager TM Building Construction Sika Indonesia, Hioe Hartono mengakui kalau proyek pembangunan IKN saat ini telah menjadi pusat pengembangan negara. Apalagi, selama proses pembangunan IKN, banyak menggunakan beton yang diterapkan, sehingga membutuhkan zat adiktif untuk betonnya.
“Jadi Sika sebagai perusahaan bahan kimia untuk pendukung berbagai produk beton konstruksi ikut berpartisisi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara,” ujar Hioe Hartono saat meresmikan Sika Pro Center (Professional Center) pertamanya yang berlokasi di Joglo, Jakarta Barat, Senin (01/11/2023).
Sika Indonesia terus meneguhkan posisinya sebagai mitra terpercaya dengan memberikan solusi terdepan untuk industri konstruksi di Indonesia. Dengan produk yang cukup banyak dan beragam, tambah Hioe Hartono, Sika optimis dapat memenuhi kebutuhan bahan baku konstruksi dalam pembangunan IKN.
Sebagai salah satu perusahaan konstruksi, Sika Indonesia tetap konsisten dalam menjaga kestabilan penjualan. Sika Indonesia mencatatkan penjualan positif dengan pertumbuhan double digit sepanjang tahun 2023.
“Untuk pengembangan bisnis, Sika Pro Center akan hadir di kota-kota besar lainnya di Indonesia, sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk memajukan industri konstruksi di Indonesia serta meningkatkan kualitas profesional konstruksi,” pungkas Hioe Hartono.