BERITA PROPERTI – Di depan Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dan Menteri Agraria dan Tata Ruang badan Pertanahan Nasional, Sofyan Djalil, Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata dalam sambuta HUT REI ke 45 di Bali menargetkan dapat membangun 210 ribu unit rumah subsidi bagi MBR di seluruh Indonesia.
Ketum REI yang biasa disapa Eman ini menambahkan dengan berbagai pembangunan produk realestat lain yang secara agregat tentunya akan menjadi trigger bagi perputaran aktivitas ekonomi yang besar.
Salah satu langkah yang dilakukan untuk mendorong lebih banyak pengembang membangun rumah rakyat adalah melalui program kerjasama antara pengembang besar dan pengembang kecil yang sudah mulai berjalan.Pada 2017 ini REI akan mengawali program kerjasama antara pengembang besar dengan pengembang kecil di 10 provinsi.
Kerjasama ini akan meningkatkan kapasitas finansial, teknis, manajemen dan sumber daya manusia dari anggota REI, sehingga dalam skala yang lebih besar tentunya akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya mewujudkan pemerataan ekonomi nasional.
Dikatakan Eman, kerjasama dan sinergi ini adalah bentuk kebersamaan yang ingin terus dibangun REI, sehingga seluruh anggota REI bisa maju secara bersama-sama.
Dia mengharapkan perayaan ulang tahun REI yang ke-45 bisa menjadi even untuk menyatukan semangat, pemikiran dan langkah dalam meningkatkan kerja keras dan semangat kebersamaan diantara sesama anggota REI dan semua mitra strategis.
“ Yang pada akhirnya, menjadikan REI menjadi organisasi yang berwibawa, bermanfaat untuk anggota dan organisasi yang mampu memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara seperti yang dicita-citakan pendiri REI,” tegas Eman.
Semangat HUT REI ke-45 ini mengingatkan kepada kita semua bahwa REI adalah rumah kita bersama, rumah tempat kita berbagi, dan rumah untuk kita berkarya, ujar dia.