Property & Bank

1.405 Unit Rumah Tidak Layak Huni Di Riau Dapat Bantuan Bedah Rumah

BSPS
Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau dikenal dengan Bedah Rumah

PROPERTI – Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah di Provinsi Riau tahun 2021 dialokasikan sebesar Rp 28,1 M untuk membedah sekitar 1.405 unit rumah tidak layak huni (RTLH), yang tersebar di 10 Kota/Kabupaten dan 93 desa di Provinsi Riau.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Khalawi Abdul Hamid mengatakan, Program BSPS merupakan bagian dari Program Sejuta Rumah. Bantuan bedah rumah berupa stimulan dana Program BSPS adalah wujud nyata kehadiran pemerintah untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat berpenghasilan rendah untuk meningkatkan rumahnya secara swadaya menjadi lebih layak huni.

“Untuk meningkatkan kualitas rumah masyarakat agar layak huni di Provinsi Riau, kami telah menerjunkan petugas dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III dengan melaksanakan pendampingan pembentukan Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) dan dokumen RP3KP,” ujar Khalawi

Dengan demikian, nantinya akan mendorong pembangunan yang lebih tepat guna, tepat waktu dan tepat sasaran. Dirinya juga berharap dengan bantuan Program BSPS ini pemerintah daerah dalam mengurangi RTLH di daerah.

[irp]

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Riau, Aldino Herupriawan menjelaskan, data yang ada di Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera III menyebutkan sebanyak 1.405 unit rumah tidak layak huni akan mendapatkan bantuan program BSPS di Provinsi Riau. RTLH tersebut tersebar di 10 Kota/Kabupaten dan 93 desa di Provinsi Riau.

Sebaran Program BSPS, sambung dia, berada di Kabupaten Kampar 750 unit, Kabupaten Indragiri Hilir 90 unit, Kabupaten Kuantan Singingi 75 unit, Kabupaten Pelalawan 60 unit, dan Kabupaten Rokan Hulu 30 unit. Selain itu di Kabupaten Bengkalis 105 unit, Kabupaten Indragiri Hulu 165 unit, Kota Pekanbaru 15 unit, Kota Dumai 15 unit dan Kabupaten Siak 100 unit.

[irp]

Sedangkan total bantuan BSPS yang diberikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Perumahan per unit nya sebesar Rp 20 juta dengan rincian Rp.17,5 juta untuk pembelian bahan bangunan dan sisanya Rp. 2,5 juta untuk pembayaran upah tukang.

Program BSPS di Provinsi Riau saat ini progres fisik di lapangan sudah mencapai 30 persen. “Kami harap kegiatan pembangunan akan terus berlanjut sehingga nantinya program ini akan tepat sasaran dan fisiknya segera dapat dimanfaatkan oleh penerima bantuan dengan kualitas bangunan yang layak huni,” imbuh Aldino.

Sebagai informasi, total bantuan Program BSPS di Provinsi Riau sebesar Rp 28,1 M yang digunakan untuk pembelian bahan bangunan sebesar Rp 24,5 M dan Padat Karya Tunai (PKT) upah kerja tukang sebesar Rp 3,5 M di Provinsi Riau.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkini