BERITA PROPERTI – Meski secara umum perekonomian Indonesia masih belum mengalami pertumbuhan yang signifikan, namun tetap memiliki daya tarik bagi investor luar negeri khususnya Korea Selatan. Menurut catatan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Korea Selatan menempati urutan ketiga, sebagai negara yang berinvestasi di Indonesia.
Yang teranyar adalah, bergabungnya Lotte Engineering & Construction (Lotte E&C) dari Korea Selatan dengan perusahaan pengembang properti nasional, PT Modernland Realty Tbk. Keduanya sepakat mendirikan perusahaan patungan (Joint Venture/JV) yang dinamai dengan PT Lotte Land Modern Realty. Lotte E&C sendiri merupakan perusahaan perumahan, arsitektur, teknik sipil dan konstruksi pabrik.
[irp]
Dari perusahaan patungan tersebut, maka komposisi saham Modernland Realty dan Lotte E&C masing-masing 40:60. Penandatanganan perjanjian kerjasama pembentukan JV dilakukan Kamis (31/10) lalu. Sedangkan pada hari ini, Kamis (12/12) dilakukan penandatanganan Declaration of Joint Venture yang disaksikan oleh Luntungan Honoris, President Commissioner PT Modernland Realty Tbk.,
Dari kesepakatan, PT Lotte Land Modern Realty akan membeli tanah dari Modernland Realty kurang lebih seluas 50.219 m2 di kawasan township seluas 370 ha Jakarta Garden City, Jakarta Timur dengan nilai pembelian kurang lebih Rp802 Miliar. Rencananya di lahan tersebut akan dikembangkan sejumlah proyek mixed use dengan perkiraan project revenue mencapai Rp5,4 Triliun.
Pengembangan highrise building apartment terdiri dari 6 sampai 7 tower yang terdiri dari 3000 unit hunian serta light commercial untuk segment middle dan middle upper class. Pembangunan terdiri dari beberapa phase, yakni dimulai pada phase pertama di launch sebanyak 2 tower. Proyek ini rencananya akan di launching pada pertengahan tahun 2020 dan direncanakan akan mulai dibangun di tahun 2021.
[irp]
Untuk pembelian lahan, pembayaran dilakukan langsung 100% pada saat PPJB dan proses splitting (pemecahan) sertifikat atas tanah yang dibeli Lotte dari sertifikat induk selesai dan seluruhnya akan dilakukan tahun ini. Perseroan mengaku penjualan lahan tersebut akan masuk dalam target marketing sales PT Modernland Realty Tbk. tahun ini yang sebesar Rp 4,38 Triliun.
“Kami senang berkolaborasi dengan Lotte E&C yang merupakan perusahaan internasional dan terpercaya yang membangun banyak proyek ikonik di seluruh dunia, termasuk gedung supertall 555 meter Lotte World Town di Seoul. Lotte E&C juga dinobatkan sebagai salah satu dari 10 kelompok bisnis global terkemuka dan terbaik di Asia dan berpengalaman 60 tahun di bidang perumahan, arsitektur, teknik sipil dan konstruksi pabrik,” ujar Vice President Director PT Modernland Realty Tbk,. Freddy Chan.
Lebih lanjut dijelaskan Freddy Chan, pembangunan proyek mixed use di Jakarta Garden City ini sebagai bagian dari master plan untuk menjadikan kawasan perumahan itu sebagai kota internasional yang memiliki aksesibilitas yang baik, fasilitas lengkap dan potensi yang besar. Proyek yang akan dibangun meliputi apartemen sebanyak 7 tower (32 lantai) yang merangkum 3.310 unit dengan ukuran mulai dari 30 m2, juga ruko sebanyak 64 unit (3 lantai).
Freddy Chan yakin pengalaman panjang Lotte E&C akan memberikan added value bagi proyek untuk menjamin kualitas. Lotte juga bisa menghadirkan konsep dan warna baru bagi Jakarta Garden City. Berasal dari Korea, budaya yang sedang ngetop di Indonesia, bisa menarik pembeli dengan konsep-konsep yang menarik. Lotte sebagai perusahaan terkemuka di dunia akan menjadi partner strategis dalam mengembangkan project di Jakarta Garden City.
“Kerjasama ini membuktikan kepercayaan investor asing yang tinggi untuk mengembangkan kawasan Jakarta Garden City yang memiliki lokasi strategis dan potensial. Memang tren pengembangan properti yang diprediksi mulai meningkat, dengan didukung pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil, merupakan momentum yang tepat untuk melakukan pengembangan strategis dengan mitra terpercaya di dunia,” tegas Freddy Chan.
Hal ini diamini oleh David Iman Santosa, Managing Director Business Development & Marketing PT Modernland Realty Tbk. yang mengatakan banyak perusahaan yang ingin bekerja sama untuk mengembangkan Jakarta Garden City. Perseroan, kata dia, menggandeng perusahaan dapat menambah keragaman di Jakarta Garden City untuk ke depannya, dan juga untuk mempercepat pergerakan asset di kota-kota mandiri Perseroan. “Kami percaya, JV Modernland Realty dengan Lotte E&C akan lebih meningkatkan nilai Jakarta Garden City menjadi tujuan investasi global partner dunia.
Sebelumnya, sejumlah investor dari dalam maupun luar negeri telah bergabung dengan Jakarta Garden City, seperti AEON Mall dari Jepang, PT Astra International Tbk dan Hongkong Land Group Limited, dan rencana IKEA, peritel perkakas asal Swedia yang akan segera membuka gerai di Jakarta Garden City, serta beberapa perusahaan skala dunia lainnya yang telah menyatakan minat di Jakarta Garden City.
[irp]
Dilain pihak, Chief Representative/Managing Director Indonesia Office Lotte E&C (Engineering & Construction) Kang Woo Lee mengatakan, sejak beberapa tahun belakangan, pihaknya mulai melirik ke arah pengembangan properti di Indonesia karena memiliki potensi pasar yang sangat besar. Kolaborasi ini dilakukan karena pihaknya melihat PT Modernland Realty Tbk. merupakan perusahaan pengembang properti terkemuka di Indonesia yang memiliki reputasi baik dengan jejak rekam panjang di industri properti Indonesia.
Sedangkan dipilihnya Jakarta Garden City sebagai lokasi pengembangan bisnis, menurut Kang Woo Lee, dikarenakan lokasi Jakarta Garden City yang sangat strategis dan didukung oleh good infrastructure & accesibility, seperti kemudahan akses menuju tol, adanya rencana pengembangan jalur MRT phase 3 ke arah Cikarang, yang mana ini sangat dekat dengan side entrance Jakarta Garden City.
“Kami melihat bahwa perkembangan industri properti di Indonesia banyak memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk saat ini memang kinerja sektor properti 5 tahun terakhir constantly di bawah pertumbuhan ekonomi nasional, yaitu sekitar 3,5 persen. Namun kedepannya, kami yakin kinerja sektor properti akan mengalami kenaikan yang positif,” pungkas Kang Woo Lee.
