PROPERTI – Logam Bangun Setia 2, perumahan yang dikembangkan PT Saipul Putra Sakti (Imanan Holding) bersama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., (BTN) melakukan penanaman pohon, dalam rangka membangun perumahan berwawasan lingkungan.
Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan HUT KPR ke-45 BTN pada bulan Desember 2021. Bank BTN, terus mendorong pembangunan perumahan yang berwawasan lingkungan dengan memberikan bantuan bibit pohon pada perumahan yang dikembangkan oleh developer yang merupakan mitra BTN.
Penanaman pohon di perumahan Logam Bangun Setia 2 dilakukan Selasa (30/11). Di perumahan tersebut, BTN menyumbang seribu bibit pohon, sedangkan PT Saipul Putra Sakti menambahkan bibit pohon hingga menjadi 5 ribu.
Seremonial yang di gelar di halaman kantor pemasaran Logam Bangun Setia 2 ini dihadiri oleh Mochamad Yut Penta Kepala Divisi Subsidized Mortgage Lending Division, edward alimin sjarif Kepala Kantor Wilayah 1 BTN, Ainoor Kardiman (Apersi Jabar) dan juga perwakilan dari dinas-dinas terkait Kabupaten Bekasi.
”Awalnya kita memberikan seribu bibit pohon, namun pihak developer menambahkan hingga 5 ribu bibit pohon. Alhamdulillah, gerakan berwawasan lingkungan dalam rangka HUT KPR pada 10 Desember mendatang mendapat respon mitra BTN (developer),” jelas Mochamad Yut Penta.
Ditambahkan Penta, kegiatan ini dilakukan BTN kepada semua mitra developer yang membangun perumahan, dari non subsidi hingga rumah subsidi dengan jumlah total mencapai 45 ribu bibit pohon. Ke depan menurutnya, BTN akan terus mendorong konsep perumahan berwawasan lingkungan.
Firman Budiman Direktur Utama Imanan Holding menjelaskan, lokasi penanaman pohon ini beragam, dari mulai area yang bersifat umum hingga ke rumah-rumah warga. “Kami ucapkan terimakasih dan kami pun jadi terinspirasi, makanya kita tambahkan jumlah bibit pohon mulai dari pucuk merah, tabebuya, ketapang kencana hingga mangga,” imbuh Firman.
Logam Bangun Setia 2 Terjual 1300 Unit
Sementara terkait progres penjualan perumahan Logam Bangun Setia 2, Firman mengungkapkan, hingga saat ini dari awal tahun sudah terjual 1.300 unit. Sebelumnya pada tahun 2020 lalu unit rumah yang terjual mencapai 1500. “Ini menarik, rumah subsidi itu tak kenal pandemi karena kebutuhannya besar dan harganya terjangkau. Dan rencananya pada awal tahun kita akan siapkan akad kredit untuk 700 unit rumah,” jelas Firman.
Menurut Firman, potensi rumah subsidi di Timur Jakarta cukup tinggi. Dikenal sebagai kawasan industri membuat kebutuhan hunian menjadi tinggi. Apalagi jika lokasinya bagus seperti Logam Bangun Setia 2 yang berada di Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. ”Potensinya besar. kawasan ini berdekatan dengan Bekasi Barat dan Timur dan juga Cikarang. Kemudian ke arah Jakarta dekat dengan Marunda,” jelas Firman.
Perumahan Logam Bangun Setia 2 dikembangkan di lahan seluas 140 hektar dan sudah terbangun 4 ribu unit dengan tingkat hunian mencapai 70 persen. Rencananya menurut Firman akan ada pengembangan lahan untuk merespon kebutuhan pasar. “Selain kebutuhan pasar, kawasan ini kian strategis karena dekat dengan jalan tol Marunda – Cibitung yang saat ini pembangunannya terus berjalan dan yang akan beroperasi dalam beberapa tahun ke depan,” pungkas Firman.
Sebelumnya, Direktur Wholesale Risk and Asset Management Bank BTN Elisabeth Novie Riswanti mengatakan, bahwa Bank BTN mendorong setiap pengembang agar dalam pembangunan perumahannya memperhatikan aspek lingkungan. Untuk itu, kata dia, Bank BTN berkomitmen untuk memberikan bantuan satu bibit pohon untuk satu rumah, agar lingkungan perumahan bisa hijau.
“BTN juga mendorong implementasi go green, sehingga dalam acara Akad Kredit Massal ini melakukan penanaman pohon sebanyak 1.000 unit. Nantinya Bank BTN berencana akan mensyaratkan atau meminta pengembang untuk mewajibkan menamam pohon di setiap unit rumahnya. Target kami bisa menanam 45.000 pohon dalam rangkian acara HUT KPR ke-45,” jelasnya beberapa waktu lalu.