PROPERTI – Sepanjang kuartal I-2021, PT Perintis Triniti Properti Tbk (IDX: TRIN) mencatatkan kenaikan marketing revenue yang cukup signifikan.
Bahkan, kenaikan tersebut hingga dua kali lipat dibandingkan dengan marketing revenue di kuartal I-2020. Hingga akhir Maret 2021, perusahaan properti ini mencatatkan marketing revenue sebesar 193,7 miliar, atau naik 107,6% dibandingkan dengan kuartal I-2020 sebesar Rp 93,3 miliar.
[irp]
Penyumbang terbesar bagi marketing revenue Triniti Land di kuartal I-2020 adalah Collins Boulevard yakni sebesar 39% dari seluruh total marketing revenue. Proyek The Smith menjadi contributor terbesar kedua bagi marketing revenue perseroan yakni sebesar 35% dari marketing revenue perusahaan. Penjualan the Smith didukukung program insentif PPN karena segera diserahterima-kan tahun ini.
”Kenaikkan Penjualan di Q1-2021 memberikan signal bahwa pertumbuhan ekonomi, sektor properti dan Index Kepercayaan Customer kembali pulih, walaupun belum 100% pulih seperti sebelum adanya pandemi,” ujar Ishak Chandra, CEO Triniti Land dalam siaran pers, Senin (26/4).
Dijelaskan Ishak, beberapa faktor yang menjadi penggerak kenaikan marketing revenue dari perusahaan salah satunya adalah mulai bangkitnya secara perlahan sektor properti pasca COVID-19. Hal ini dibuktikan dengan Indeks Keyakinan Konsumen yang naik menjadi 93,4% di bulan Maret 2021, naik signifikan dibandingkan dengan Indeks Keyakinan Konsumen di bulan Februari 2021 sebesar 85,8%. Selain itu, tim marketing yang kuat dan solid mendorong marketing revenue perusahaan dengan melakukan strategi-strategi marketing yang terukur.
Ishak optimis di sisa tahun 2021, Triniti Land dapat melakukan penjualan dengan lebih baik lagi didorong dengan kebijakan pemerintah terkait dengan penghapusan pajak pertambahan nilai (PPN) oleh pemerintah. Meski demikian, sektor properti menurutnya akan bergerak lebih kencang lagi jika pemerintah juga memberikan penghapusan PPN bagi unit properti Inden.
[irp]
“Triniti Land juga akan terus melancarkan berbagai strategi untuk mendorong pertumbuhan marketing revenue di tahun 2021 ini. Salah satu yang akan dilakukan adalah melakukan kerjasama-kerjasama dengan berbagai pihak untuk meluncurkan berbagai proyek yang berfokus pada Transit Oriented Development (TOD), Landed House dan Logistic Park,” pungkas Ishak.