BERITA PROPERTI -Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) telah setujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 337 miliar atau Rp 7 per saham. Dividen ini juga setara dengan 13% dari Rp 2,54 triliun laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk.
Melalui public expose tahunan, Minarto, selaku Direktur Keuangan dan Corporate Secretary Perseroan, menyampaikan “RUPS telah menyetujui pembagian dividen tunai dari tahun 2018 sebesar Rp. 337 miliar, setara dengan 13% dari Rp. 2.543 miliar laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk” ungkapnya, usai RUPS dan RUPSLB PT. Pakuwon Jati Tbk di Hotel Sheraton Grand Jakarta, (25/6/2019).
[irp]
Ditambahkan Minarto, dividen senilai Rp. 7/saham ini naik hingga 17% dibandingkan dividen yang dibayarkan dari hasil kinerja tahun 2017, menggambarkan komitmen berkelanjutan Perseroan kepada para pemegang saham PWON. Selain untuk pembayaran dividen, sebesar 1 miliar dialokasikan untuk dana cadangan dan sisanya diinvestasikan kembali dalam Perseroan untuk memperkuat basis pertumbuhan pendapatan recurring maupun development Perseroan, ungkapnya.
Pada kinerja keuangan tahun 2018, PT. Pakuwon Jati (PWON) telah membukukan pendapatan bersih Rp. 7.081 miliar, meningkat 23% dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 5.749 miliar, selain itu laba komprehensip tercatat sebesar Rp. 2.851 miliar, naik 42% dari tahun 2017 sebesar Rp. 2.002 miliar.
Di tahun 2018 pula, perseroan mencatat komposisi pendapatan terdiri atas 49% recurring revenue dan 51% development revenue, ini konsisten dengan strategi Perseroan untuk tumbuh dengan komposisi pendapatan yang berimbang antara recurring dan development revenue, karena recurring revenue Perseroan tahun 2018 mencapai Rp. 3.468 miliar naik 16,1% dibandingkan tahun 2017 yang sebesar Rp. 2.986 miliar, karena ditunjang oleh kenaikan pendapatan secara penuh dari pusat perbelanjaan Pakuwon tahap 2 dan 3, Tunjungan Plaza Mall tahap 6 serta ditambah oleh pendapatan organik dari pusat perbelanjaan ritel dan hotel-hotel existing Perseroan.
[irp]
Untuk development revenue pada tahun 2018 mencapai Rp. 3.613 miliar naik 30,8% dibanding tahun 2017 sebesar Rp. 2.763 miliar, atas pendapatan dari apartemen Anderson Pakuwon Mall Phase 4 serta penjualan rumah di Pakuwon City Surabaya.
Basis Pertumbuhan 2019, Recurring revenue Perseroan terutama dari pusat perbelanjaan ritel masih akan memberikan tambahan pendapatan organik di tahun 2019 atas beroperasinya Pakuwon Mall phase 4 di kwartal ketiga tahun 2019, serta direncanakan 2 hotel di Pakuwon Mall akan mulai beroperasi di paruh kedua tahun 2019, dan development revenue Perseroan juga akan terus tumbuh dengan pengakuan pendapatan atas penjualan apartemen di Superblok Pakuwon Mall (Anderson. Benson serta La Viz) dan apartemen di EastCoast Mansion yaitu Amor, serta penjualan kondominium Angelo, Bella dan Chianti di Superblok Kota Kasablanka.
[irp]
Pakuwon Jati mengembangkan, memiliki dan mengelola pusat perbelanjaan komersial, perkantoran, hotel dan property development, selain itu Pakuwon juga mengembangkan perkantoran, kondominium strata title dan residensial berskala kota mandiri (township) untuk dijual, Perseroan akan terus bertumbuh dengan pertumbuhan yang seimbang antara recurring dan development revenue.