Propertynbank.com – Pantai Indah Kapuk (PIK2) mendapat kunjungan dari tamu istmewa, Raja Bhutan, Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck pada hari Sabtu, 29 Juni 2024. Kawasan super eksklusif yang terletak di utara Kota Jakarta itu, saat ini telah menjadi magnet tersendiri sebagai kekuatan ekonomi yang memiliki daya tarik kuat.
Selama melakukan kunjungan di PIK2, Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck langsung ditemani oleh Chairman Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma beserta para dewan direksi, yang bersama-sama mengeksplorasi beberapa area utama PIK2, termasuk Golf Island dan Kawasan Pusat Bisnis (CBD) PIK2.
CEO Agung Sedayu Group, Alexander Halim Kusuma yang ikut serta menyambut kedatangan kunjungan Raja Bhutan dalam sambutannya berharap perjalanan kunjungan Raja Bhutan ini akan berguna dan dapat membawa ide dan strategi dari yang telah dilakukan di PIK2 berguna bagi Kerajaan Bhutan. “Kami merasa sangat terhormat menerima kunjungan Raja Bhutan, Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, ke PIK2,” ujar Alexander Halim Kusuma dalam keterangan tertulis.
Baca Juga : JMN Gelar Duo Award 2024, Bagikan 79 Penghargaan Bagi Mereka Yang Berprestasi
Alexander Halim Kusuma menambahkan, Agung Sedayu Group merasa sangat bersyukur atas adanya kesempatan untuk dapat mempresentasikan karya masterpiecenya yaitu PIK2 serta dapat melakukan diskusi dengan Yang Mulia Jigme Khesar Namgyel Wangchuck.
Pelajari Masterplan PIK2
Sebagai informasi, saat ini di Kerajaan Bhutan sedang mengembangkan kota baru bernama Gelephu Mindfulness City, yang terletak di Distrik Sarpang berlokasi di Bhutan selatan. Kunjungan Raja Bhutan adalah untuk memahami strategi pengembangan PIK2, The New Jakarta City, yang mencakup masterplan termasuk pariwisata, bisnis, infrastruktur, fasilitas dan area perumahan.
“Kunjungan ini berfokus pada pertukaran wawasan tentang pengembangan perkotaan dan menekankan konsep kehidupan berkelanjutan (sustainable living) baik di Bhutan maupun di PIK2,” ujar Alexander Halim Kusuma menambahkan.
Dalam kunjungan singkat tersebut, Raja Bhutan juga memanfaatkan momen untuk foto bersama dengan latar belakang monument Soekarno-Hatta PIK2 yang ikonik, yakni melambangkan semangat kolaborasi dan visi bersama untuk pengembangan masa depan. “Kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan saja tetapi juga diharapkan dapat sebagai pembuka jalan untuk kolaborasi di masa depan,” pungkas Alexander Halim Kusuma.