SEKITAR KITA – Beberapa waktu lalu, usai penyelenggaraan perhelatan Asian Games (AG) 2018 di Jakarta dan Palembang, Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) berkomitmen akan memberikan rumah kepada atlet yang berprestasi di ajang tersebut. Dan, Christoper Rungkat bersama Aldila Sutjiadi, adalah atlet yang akan menerima bonus masing-masing satu unit rumah dari REI.
Maka, pada hari Rabu (21/11) kemarin, REI memenuhi janjinya tersebut dengan menyerahkan secara resmi dua unit rumah siap huni kepada ganda campuran peraih medali emas di Asian Games itu. Dua unit rumah yang diserahkan kepada kedua atlet yang berhasil membawa harum nama bangsa di pesta olahraga negara-negara se-Asia itu, terletak di Cluster Kalimaya 2 Perumahan Permata Mutiara Maja, Lebak, Banten.
Ketua Umum DPP REI, Soelaeman Soemawinata yang akrab disapa Eman, saat serah terima secara resmi rumah-rumah tersebut mengatakan, REI kembali membuktikan bahwa apa yang dijanjikan (hadiah rumah bagi atlit berprestasi) betul ada barangnya dan bisa dilihat langsung. “Jadi bukan sekadar janji karena suasana Asian Games sedang bergelora, “ tegas Eman.
[irp]
Eman menjelaskan, hadiah ini sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi anak bangsa yang telah mengharumkan nama Indonesia terutama di dunia olahraga. Kebetulan, kata dia, kompetensi REI adalah menyediakan rumah, sehingga hadiah yang diberikan berupa rumah. Hal ini juga sekaligus untuk memberikan edukasi dan contoh kepada generasi milenial bahwa rumah harus disiapkan sedini mungkin sebagai aset masa depan.
“Atlit-atlit kita itu kan masih muda-muda, generasi penerus kebanggaan bangsa. Mereka harus memiliki rumah dari muda, sehingga uangnya tidak habis untuk hal-hal yang tidak produktif,” tegas Eman yang baru saja menerima penghargaan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) atas kepedulian REI terhadap dunia olahraga.
Sebelumnya, REI juga telah menyerahkan satu unit rumah untuk juara dunia Atletik U-20 nomor 100 meter putra di Tempere Finlandia, pelari Lalu Muhammad Zohri yang berlokasi di Lombok, NTB. Lengkap dengan sertifikat dan perabot rumahnya seperti yang juga diberikan kepada Christoper Rungkat dan Aldila Sutjiadi. Sehingga para atlit nantinya tinggal menempati saja.
[irp]
“Saya juga sampaikan terimakasih kepada seluruh anggota REI yang sudah berkontribusi guna mewujudkan komitmen asosiasi tertua dan terbesar di Indonesia itu dalam mendukung pengembangan olahraga nasional. REI berkomitmen untuk terus memberikan apresiasi kepada atlit-atlit nasional yang berprestasi terlebih untuk cabang olahraga tertentu yang membuat kejutan prestasi sehingga membawa kebanggaan bagi bangsa dan negara,” janji Eman.
Sementara itu, menanggapi bonus yang diterimanya dari REI, Christoper Rungkat menyampaikan terimakasih kepada REI atas perhatian yang besar terhadap atlit-atlit nasional dan mengharapkan apresiasi ini dapat terus dilakukan untuk memacu semangat juang olahragawan Indonesia. Ia mengaku saat ini masih tinggal di rumah orang tua dan berencana untuk menempati rumah hadiah dari REI tersebut.
“Seperti yang tadi disampaikan Pak Eman bahwa rumah ini adalah aset masa depan setiap orang. Mungkin sekarang saat masih aktif tidak terpikir membeli rumah, tetapi tentunya usia kita semakin bertambah. Jadi ide yang dilakukan REI ini bagus sekali, sehingga generasi muda mau peduli untuk menyiapkan hunian buat masa depan mereka,” kata Chris, demikian dia sering dipanggil.
[irp]
Direktur PT Bukitnusa Indah Perkasa, Cornelius Widjaja, pengembang Perumahan Permata Mutiara Maja mengatakan sangat senang dan bangga dapat mendukung komitmen REI untuk menyediakan rumah bagi pasangan ganda campuran terbaik Indonesia tersebut. “Selama ini REI sudah memberikan perhatian besar kepada anggotanya, khususnya pengembang rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” ujarnya.
Dikembangkan di atas lahan seluas 200 hektar, perumahan Permata Mutiara Maja sangat dekat dengan Stasiun Maja. Pada tahap pertama sudah dan akan dibangun sebanyak 4.000 unit rumah subsidi dan nonsubsidi di lahan seluas 40 hektar. Hingga saat ini, sedikitnya sudah dibangun 2.000 unit rumah di kawasan yang merupakan bagian dari Kota Baru Publik Maja yang didukung penuh pemerintah tersebut.
0 Responses