BERITA PROPERTI-Palembang menjadi kota yang sangat populer dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini karena sejumlah event bertaraf internasional digelar di ibukota propinsi Sumatera Selatan ini. Selain itu, dibangunnya moda transportasi modern Light Rail Transit (LRT) di kota ini, menunjukkan bahwa Palembang merupakan salah satu kota prioritas untuk terus dikembangkan.
Di industri properti, sejumlah pengembang besar juga sudah melebarkan sayap dengan mengembangkan proyek properti di Kota Palembang. Pengembangan infrasturktur besar-besaran di kota pempek ini, menjadi salah satu daya tarik bagi pengembang untuk menggarap properti di kota Palembang.
Disamping pengembangan infrastruktur, pemerataan pembangunan pun mulai terlihat. Kawasan hulu pun semakin seksi dengan makin banyaknya pembangunan residensial dan komersil di kawasan ini mulai dari mal, rumah sakit, sekolah, jalan tol, tempat wisata, dan convention center. Faktor ini pula yang menyebabkan kota Palembang makin dilirik investor dalam 10 tahun terakhir.
“Meski tahun lalu properti masih slowdown, tapi kami melihat bahwa Palembang memiliki potensi yang bagus terutama di hulu. Terlebih LRT ini diperkirakan selesai di akhir 2017 dan mulai beroperasi di awal 2018. Lokasi kami juga dekat dengan akses Tol Palindra (Palembang-Inderalaya) yang kini sedang dibangun,” kata Nata Susanto, Marketing Director Royal Resort Residences dalam siaran pers.
Royal Resort Residences yang sedang dikembangkan di kawasan hulu kota Palembang dengan mengusung hunian berkonsep resort. Menelan investasi Rp80 miliar, proyek masterpiece ini akan ditunjang fasilitas berkelas seperti kolam renang, mini club house, sport park, kiddy park, jogging track, area hijau, hingga keamanan 24 jam.
“Nanti akan dibangun sekitar 250 unit rumah yang terdiri dari 11 blok. Akan ada 4 tahap pembangunan. Tahap pertama sekitar 4 blok diprediksi selesai pada Desember 2017 sedangkan tahap kedua sebanyak 2 blok diprediksi rampung Juni 2018. Untuk tahap ketiga diperkirakan selesai pada Desember 2018 dan tahap keempat pada Juni 2019,” ujar Liawan Yusdianto, Business Development Director Royal Resort Residences.
Dikatakan Liawan, pada tahap 1 & 2, Royal Resort Residences menawarkan 2 tipe hunian yakni tipe Luxor (LB/LT:38/84) seharga Rp415 juta dan tipe Wynn (LB/LT:48/98) seharga Rp499 juta. Untuk tahap 3 & 4, pengembang rencanannya akan membangun rumah tipe townhouse (2 lantai) dengan tipe 88 & tipe 108.
“Kenaikan capital gain di Royal Resort Residences ini terbilang cukup baik. Dari harga unit Rp350 juta di penjualan tahap pertama, kini harga untuk tipe yang sama sudah mencapai Rp415 juta. Kenaikan gain sudah mencapai sekitar 15%. Kami memprediksi ketika semua infrastruktur rampung, kenaikan gain dapat mencapai 100%,” ungkap Nata.
Royal Resort Residences dikembangkan di lahan seluas 4 hektar dengan potensi pengembangan 20 hektar-yang jaraknya hanya 500m dari Stasiun LRT Jakabaring (depan OPI Mall). Melalui bendera Terrakon Property, pengembang berpengalaman hampir 10 tahun ini telah mengembangkan proyek pertama mereka di Palembang dan proyek ke-10 mereka.
Sebelumnya, Terrakon Property membangun Puri Gading Depok Residences, Puri Gading Residences 2 dan Cascadia Residences di Depok, Jawa Barat. Sisanya, proyek mereka tersebar di wilayah Bekasi, Depok dan Bintaro. Untuk menggenjot penjualan, pada 21 Maret 2017 nanti, Terrakon Property akan mengikuti REI EXPO di Palembang Square Mall. “Target kami dapat menjual 40 unit di REI EXPO Palembang,” tegas Nata.
0 Responses
Terimakasih atas informasi yang telah dibagikan http://ow.ly/8guP309Va1F