
Propertynbank.com – DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) menjalin kerja sama strategis dengan LSP AREA Indonesia, guna memperkuat standar kompetensi profesi di sektor properti dan perumahan rakyat.
Kerjasama ini dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo dan target pembangunan 3 juta rumah layak huni, termasuk rumah bersubsidi berkualitas bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),
Ruang lingkup kerjama ini mencakup pelaksanaan uji kompetensi profesi bagi posisi Manajer Developer Properti, Manajer Pengelolaan Properti, serta Perantara Perdagangan Properti. Sertifikasi ini secara khusus ditujukan bagi tim pemasaran internal (in-house marketing) pengembang anggota APERSI di seluruh Indonesia.
Baca Juga : Para Senior REI Kompak Dukung Target Pertumbuhan Ekonomi 8%
Ketua Umum DPP APERSI, Junaidi Abdillah, menegaskan pentingnya peningkatan kualitas SDM sektor properti agar memiliki standar kompetensi resmi yang diakui negara. Pihaknya ingin seluruh anggota APERSI memiliki tenaga kerja yang tersertifikasi dan berkompeten.
“Sertifikat dari BNSP menjadi bukti bahwa SDM kita memiliki kapasitas terukur sesuai kebutuhan industri dan regulasi nasional. Ini bukan sekadar formalitas, tapi bagian dari komitmen kami untuk mendukung pembangunan perumahan nasional yang berkualitas dan melindungi konsumen,” ujar Junaidi Abdillah di sela-sela penandatanganan kerjasam di Kantor Pusat DPP APERSI, Jakarta, Jumat (7/11).
Pada kesempatan yang sama, Ketua LSP AREA Indonesia, Indra Utama menyambut positif kolaborasi strategis ini. Menurutnya, sertifikasi profesi properti merupakan langkah penting dalam membangun kepercayaan publik terhadap proyek rumah subsidi.
Baca Juga : Genjot Penyaluran FLPP Hingga Akhir Tahun 2025, Begini Strategi BP Tapera
“APERSI menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan kualitas proyek rumah subsidi. Sertifikasi kompetensi tidak hanya menjamin kemampuan SDM, tetapi juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengembang. Dengan adanya standarisasi, mutu proyek akan lebih terukur dan memberikan perlindungan lebih baik bagi konsumen,” jelas Indra Utama yang juga CEO Journalist Media Network.
Melalui kemitraan ini, APERSI dan LSP AREA Indonesia berkomitmen memperluas jangkauan sertifikasi hingga ke seluruh wilayah Tanah Air. Tujuannya untuk memperkuat profesionalisme tenaga kerja properti, meningkatkan manajemen pengembangan proyek, serta mendorong pengakuan kompetensi bagi setiap profesi yang terlibat dalam pembangunan perumahan rakyat.
“Langkah sinergis antara asosiasi pengembang dan lembaga sertifikasi profesi ini menjadi bagian nyata dari kontribusi sektor properti dalam mendukung percepatan Program Asta Cita, serta mewujudkan 3 juta rumah layak dan berkualitas bagi masyarakat Indonesia,” tutup Indra.
















