Propertynbank.com – ABPEDNAS (Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional) memberikan penghargaan kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, karena dinilai berprestasi dan memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pemerintahan desa. Penghargaan ini diserahkan oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) ABPEDNAS Indonesia, Indra Utama di Kantor Gubernur Grahadi, Surabaya Jawa Timur, Rabu 22 November 2023 lalu.
Penghargaan untuk Khofifah diberikan bersamaan pada acara Pengukuhan Pengurus DPD ABPEDNAS Jawa Timur periode 2023 – 2028, yang merupakan hasil Musda (Musyawarah Daerah) dan telah diselenggarakan di Kabupaten Ngawi beberapa waktu lalu. Dalam Musda tersebut, berhasil memilih Ketua DPD Abpednas Jawa Timur, Badrul Amali, S.H.,M.H.
Selain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum DPP ABPEDNAS INDONESIA Indra Utama, pengukuhan tersebut juga dihadiri oleh Sekda Propinsi Jawa Timur, Adhi Karyono, Dinas PMD, perwakilah Apdesi, DPN PPDI, LSM Lira serta pengurus DPD ABPEDNAS Jawa Timur masa bakti 2023-2028.
Baca Juga : Journalist Media Network Gelar Duo Award ke 2, Tiga Pejabat Raih Penghargaan
Dalam sambutannya, Indra Utama menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas sejumlah prestasi serta kepedulian Khofifah Indar Parawansa terhadap Pemerintahan Desa, khususnya Kepala Desa, Perangkat Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
“Ibu Gubernur kita ini luar biasa kinerja dan prestasinya. Bulan Maret tahun 2023 lalu kami baru saja menyerahkan penghargaan kepada beliau sebagai Pemimpin Wanita Paling Inspripatif Terbaik pada Indonesia Property&Bank Award XVIII-2023. Saat ini kami catat sejumlah prestasi baru beliau sudah bertambah banyak,” ungkap Indra Utama yang juga CEO Journalist Media Network.
Terkait dengan kegiatan pemerintahan desa, Khofifah yang pernah menjabat sebagai Menteri Sosial Indonesia ke-27 (2014 sd 2018) ini memiliki prestasi bejibun. Dalam 5 tahun terakhir pasangan Khofifah dan Wagub Emil di Jawa Timur berhasil meraih 631 Penghargaan.
Yang terkini Khofifah mampu meraih capaian Desa Mandiri dan Desa Devisa Terbanyak. Dari jumlah 11. 456 desa mandiri di Indonesia, 24,44 persen atau 2.800 status desa mandiri berada di Jatim. Sedangkan Desa Devisa terdapat 149 Desa Devisa dan 8 Desa Pendulum Devisa di Jawa Timur.
Baca Juga : ABPEDNAS dan Produsen Cat Pacific Paint Berkolaborasi Warnai Desa
Usai menerima penghargaan dari ABPEDNAS, peraih penghargaan melalui inovasi Ekonomi Berbasis Pesantren (Ekotren) dalam ajang Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji yang diselenggarakan oleh Kemenpan-RB ini dengan rendah hati menyampaikan bahwa seluruh prestasi yang diraih Provinsi Jatim adalah berkat dukungan masyarakat dan juga anggota BPD. “Keberhasilan yang diraih Jawa Timur merupakan hasil kerja kita semuanya, termasuk Pemerintahan Desa yang harus kita syukuri bersama,” tutup Khofifah.
Seperti diketahui, ABPEDNAS Indonesia merupakan organisasi yang menjadi Rumah Besar para anggota BPD (Badan Permusyawaratan Desa) aktif yang ada di seluruh Indonesia yang memiliki struktural kepengurusan mulai dari Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Pusat.
Anggota BPD adalah salah satu penyelenggara pemerintahan desa bersama Kepala Desa, yang ada di desa dengan tupoksi membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa bersama Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa, dan melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.