Property & Bank

Jababeka Fokus Kembangkan Ruko Di Cikarang

Suteja Sidarta Darmono
Suteja Sidarta Darmono, Presiden Director PT Grahabuana Cikarang

PROPERTI-Cikarang memang sudah terkenal sebagai kawasan industri dari perusahaanperusahaan terkemuka dunia. Sebut  saja  Toyota, Honda, Hyundai,  dan sejumlah perusahaan manufaktur asing terkemuka, telah bercokol di kawasan ini.  Bahkan sejak tahun 1990-an hingga kini, kawasan Cikarang telah menjadi pintu gerbang ekonomi pulau Jawa dan Indonesia bagian Barat.

Jababeka sebagai salah satu bagian dari Cikarang, dari tahun ketahun terus menunjukkan perkembangan yang sangat signifikan. Bahkan beberapa tahun belakangan perkembangan kawasan komersial di Kota Jababeka begitu pesat.

President Director PT Grahabuana Cikarang, Suteja Sidarta Darmono mengatakan Jababeka Cikarang ini sebenarnya mirip dengan Serpong. Hanya di Cikarang ini lebih benar-benar sebagai Kota Mandiri. “Cikarang tidak tergantung market dari Jakarta, karena cikarang sudah di dukung dengan industri yang terus berkembang dari tahun ke tahun,” ujar Suteja.

Dengan adanya industri besar tersebut, lanjut Suteja, berdampak pada tersedianya lapangan pekerjaan. Dengan begitu orang dapat tinggal dan bekerja serta bermain di sini. ini yang menjadi kekuatan dari Cikarang, khususnya Jababeka. selain itu juga, jumlah ekspatriat yang cukup besar. di cikarang ini saja ada sekitar 10.000 ekspatriat yang merupakan pasar yang berbeda.

Di Jababeka sendiri Hingga saat ini sudah ada 7 area komersial yang tersebar di beberapa titik, yaitu di sektor utara, tengah, selatan dan barat. Pertumbuhan area komersial ini seiring dengan terus bertambahnya tingkat hunian dan pengembangan Kawasan Industri Jababeka hingga tahap 7. Diantara Ruko Mekar Indah dan Pecenongan Square sebagai Cina Townnya Jababeka yang berada di sektor tengah.

Di sektor barat berdiri Plaza JB, Ruko Capitol, Ruko Metro Boulevard dan Ruko CBD. Di sektor utara ada Ruko Resto Plaza dan Ruko Info Plaza berlokasi di Education Park, Ruko Pinangsia dan Ruko Sentra Niaga di Graha Asri. Di sektor selatan terpusat di Jalan Tarum Barat berdiri Ruko Golden Arcade, Ruko Sunter Niaga Mas, Ruko Pavilion Niaga.

Sebagai pengembang, tentunya PT Grahabuana Cikarang mengetahui betul kebutuhan warga yang telah menetap di Jababeka Residence, dalam hal ini kebutuhan sentra bisnis seperti ruko dengan konsep TRACE (Trade Centre). “Trade center landed, hanya kita bangun ruko dua lantai, produk ini laku dengan cepat terserap,” ujar Teja.

Menurut Teja, sebenarnya dengan ruko yang ada sekarang ini jumlahnya masih kurang, mengingat jumlah penduduk yang sekitar 400. 000 jiwa dimalam hari. “Karena itu sejak tahun 2014 ini kita telah meluncurkan ruko dengan konsep TRACE (trade center) yang sudah memasuki dua tahap. Untuk Trace I  sebanyak ± 45 unit ruko yang sudah terjual habis. ,” ujar Teja.

Untuk memenuhi kebutuhan kawasan komersil ini, pengembangpun kembali meluncurkan Trace 2. Pada tahap pertamanya dipasarkan sebanyak 20 unit sudah sold out.  Jadi trace 2 sendiri hingga saat ini tinggal 10 unit lagi.

Produk ini memang tergolong cukup terjangkau, karena kalau dilihat harganya pada saat pertama kali launching harganya di bawah Rp 1 miliar. Tapi sekarang di Trace 2 ini waktu launching itu harganya sudah mencapai Rp 1,280 miliar dan itu juga terserap dengan cepat.

Dikatakan Teja, keunggulannya, trace ini lokasinya berada di jalan utama, yaitu jalan boulevard Jababeka residence yang kebetulan letaknya berada di bagian utara daripada Jababeka Residence sendiri. yang sudah ditempati sekitar 25.000 Kepala Keluarga. apalagi di seberang Trace sendiri sudah ada dua sekolahan besar, yakni Al-azhar dan satu lagi Santo leo. Selain itu, sekitar 100 meter dari Trace ini juga ada SBD kedua daripada Jababeka Residence.

“Boleh dikatakan Trance ini dibangun di lingkungan yang sudah jadi dan hidup, sehingga bisa dipastikan investasi di Trace ini akan sangat menarik sekali,” ujar Teja.  bahkan, lanjut Teja,  di CBD dua sendiri, nantinya akan ada Plaza Indonesia Jababeka, yang tahap pengembangan pertamanya seluas 12 hektar kita akan bangun mix use, Hotel bintang lima, Apartemen dan Service apartemen dan juga akan ada perkantoran serta Mall.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkini