Propertynbank.com – Mengelola perguruan tinggi swasta (PTS) di tengah ketatnya persaingan saat ini bukan perkara mudah. Bukan hanya dibutuhkan talenta dan kemampuan semata, namun juga jaringan dengan berbagai pihak yang terkait. Oleh karena itu, perguruan tinggi swasta harus dipimpin oleh figur yang mampu melakukan hal tersebut.
Kepala LLDikti III Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Prof. Toni Toharudin mengatakan, pencapaian sebuah perguruan tinggi baik negeri maupun swasta tidak bisa dipisahkan dari kontribusi rektor sebagai pemimpin tertinggi. Menurut dia, sosok rektor yang visioner dan berdedikasi dapat memberikan dampak signifikan terhadap reputasi sebuah perguruan tinggi.
“Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng. merupakan salah seorang rektor yang berhasil dan mampu membawa Untar menempati posisi terbaik saat ini. Untar banyak mendulang prestasi dan makin dikenal hingga mancanegara berkat kepiawaian beliau sebagai rektor,” jelas Toni dalam acara media gathering dengan sejumlah media, di Hotel Vivere, Gading Serpong beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Rektor Untar Beberkan 3 Kunci Sukses Program MBKM, Apa Saja?
Dikatakan Prof. Toni, akreditasi yang sudah diraih Untar merupakan indikator utama yang menunjukkan kualitas institusi tersebut. Selain itu, mampu mencerminkan bagaimana pimpinan universitas dalam berupaya melakukan peningkatan mutu pendidikan. “Rektor Untar sudah menghasilkan akreditasi institusi unggul yang menandakan bahwa pimpinannya fokus pada kualitas,” katanya.
Dirinya mengapresiasi kinerja Prof. Agustinus yang berhasil membuat Untar memmiliki akreditasi prodi unggul sebanyak 19 prodi dan akreditasi internasional. Prof. Agustinus juga berhasil mencapai berbagai prestasi yang membanggakan untuk Untar. Perguruan tinggi ini mendapatkan konversi akreditasi dari Akreditasi A ke Akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). “Ini capaian besar dan komitmen Untar mencetak generasi unggul dengan nilai Integritas, Profesionalisme, dan Entrepreneurship (IPE),” ungkap Prof. Toni.
Seperti diketahui, EduRank menempatkannya Untar sebagai universitas ke-63 terbaik di Indonesia dan ke-5 terbaik di Jakarta. Peringkat ini didasarkan pada hasil riset, prestasi non-akademik, serta pengaruh alumni, dengan menganalisis lebih dari 66.700 sitasi dari 47.100 publikasi akademik di 562 universitas di Indonesia, termasuk 53 universitas dari Jakarta.
Selain itu, empat program studi Untar telah meraih pengakuan internasional yaitu S1 Teknik Sipil, S1 Teknik Industri, S1 Teknik Elektro, dan S1 Teknik Informatika dengan prediket Akreditasi Internasional dari Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE). Prestasi ini tidak hanya menunjukkan keberhasilan akademis tetapi juga menegaskan posisi Untar dalam skala global sebagai calon World Class University.
Purna Tugas Rektor
Menjabat sebagai Rektor Untar selama 8 tahun, Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., I.P.U., ASEAN Eng akan segera mengakhiri masa tugasnya dalam waktu dekat. Bagi Prof. Agustinus, prestasi dan capaian Untar yang telah diraih hingga saat ini, bukan hasil kerja sendiri namun membutuhkan kerjasama dengan semua sivitas akademika. “PTS harus mandiri mengelola dengan menampilkan produk andalannya ke publik, sementara persaingannya sangat ketat dengan berbagai macam cara,” ujarnya.
Baca Juga : Untar Masuk Top Universitas Dunia THE dan Edurank 2024
Lebih lanjut Prof. Agustinus berharap Untar dapat terus berkembang di masa yang akan datang. Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada LLDikti III dan media yang telah mendampingi kepemimpinan dirinya selama dua periode. Apa yang dia kerjakan, katanya, sesuai dengan tugas yang diberikan oleh Yayasan Tarumanagara.
“Pengembangan perguruan tinggi adalah tanggung jawab bersama. Saat ini, kita berbicara tentang pentahelix—kerjasama antara perguruan tinggi, pemerintah, dunia industri, masyarakat, dan media. Semua elemen ini harus bersinergi untuk mencapai hasil yang optimal,” pungkas Prof. Agustinus yang dikenal sebagai figur yang humble dan mudah akrab.