Property & Bank

Di World Bank Land Conference 2024, Reforma Agraria Indonesia Diapresiasi

reforma agraria
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapatkan apresiasii untuk program Reforma Agraria

Propertynbank.com – Indonesia dalam hal ini Reforma Agraria mendapatkan apresiasi tinggi dari World Bank dan negara-negara di dunia, atas capaian program tersebut yang sukses dijalankan selama tujuh tahun belakangan ini.

Apresiasi ini diberikan saat Menteri Agraria dan Tata Ruang yang juga Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang mewakili pemerintah Indonesia, sebagai pembicara utama dalam panel tingkat tinggi World Bank Land Conference 2024 di Washington DC (13/5). Konferensi ini dihadiri lebih dari 1.000 orang dari lebih 81 negara dan 21 pejabat setingkat menteri. Acara dibuka oleh Vice President for Sustainable Development World Bank Jurgen Foegelle.

Menteri AHY menjelaskan tentang alasan utama dan kunci sukses di balik keberhasilan program reforma agraria. “Kunci sukses Indonesia terletak pada kepemimpinan dan manajemen pemerintahan yang kuat, peran serta masyarakat dan kolaborasi berbagai pihak serta pendekatan yang adaptif,” ungkap AHY.

Reforma Agraria Didukung Jokowi

AHY melanjutkan, ini tidak lepas dari kepemimpinan Presiden Joko Widodo. “Hadirnya kepemimpinan yang transformatif dan manajemen yang efektif oleh Presiden Joko Widodo, menjadi faktor penting dalam mengakselerasi proses pemetaan dan pendaftaran tanah,” kata alumnus Kennedy School of Government, Harvard University tersebut.

Baca Juga : Menteri AHY Optimis Target 104 Kota/Kabupaten Lengkap Tercapai Hingga Oktober 2024

Dengan komitmen tinggi dari pemerintah pusat, lanjut AHY, hal itu mendorong lahirnya sejumlah peraturan pendukung, skema pendanaan yang memadai, mengefektifkan koordinasi antar kementerian, dan juga menginspirasi peran pemerintah daerah.

“Selain itu, langkah itu dibarengi dengan partisipasi masyarakat dan semangat semua pihak, termasuk anggota parlemen kita, untuk selalu adaptif dengan berbagai peluang dan tantangan,” ujar AHY..

Dalam kesempatan tersebut, AHY tampil sebagai pembicara inti bersama panel pembicara lainnya seperti Menteri Pertanian dan Pembangunan Desa Colombia Jhenifer Mojica Florez, Deputi Menteri Kehakiman Gerogia Tamar Tkheshelasgvili, Menteri Perumahan dan Tata Ruang Sierra Leone Turad Senesia. Selain membahas tentang strategi reforma agraria, konferensi ini juga membahas tentang dampak kebijakan reforma agraria terhadap agenda Perubahan Iklim, yang menjadi perhatian dunia internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkini