Property & Bank

Summarecon Agung Bukukan Pendapatan Rp 5,6 T Sepanjang 2017

Jajaran Direksi Summarecon Agung usai RUPS

BERITA PROPERTI – Pengembang yang banyak mengembangkan konsep pembangunan properti skala kota Summarecon Agung, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Kamis (7/6) lalu, Pengembang ini terkenal dengan produk properti skala kotanya seperti seperti Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Serpong, Summarecon Bekasi, Summarecon Bandung, dan Summarecon Emerald Karawang.

Kemampuan Summarecon Agung dalam mengembangkan kawasan yang belum berkembang menjadi sebuah kota, memang pada akhirnya membuat perusahaan yang berkantor pusat di sebuh gedung di Jakarta Timur ini makin menunjukan eksistensinya sebagai salah satu pengembang papan atas Indonesia.

Hingga tahun 2018 ini, dari hasil RUPS yang di Klub Kelapa Gading Jakarta itu, tercatat beberapa point penting yang membuat manajemen merasa puas dengan hasil yang di capai hingga memasuki Semester I 2018. Pendapatan bersih perusahaan naik 4,5% dari Rp5,398 triliun pada tahun 2016 menjadi Rp5,641 triliun pada tahun 2017.

Naiknya pendapatan perusahaan itu secara nyata memang disumbang dari beberapa produk yang sedang dikembangkan dan telah disebutkan diatas. Dari beberapa produk tersebut tercatat Summarecon Kelapa Gading dan Summarecon Karawang yang memberikan kontribusi meningkat dibanding produk properti lainnya.

Summarecon Kelapa Gading meningkat dari Rp 325.521 (miliar) pada tahun 2016 menjadi Rp521.541 (miliar) pada tahun 2017. Sementara Summarecon Karawang juga memberikan kontribusi  yang cukup tinggi yakni meningkat dari Rp218 (miliar) pada tahun 2016 menjadi Rp19.594 (miliar) pada tahun 2017.

Jika berdasarkan lokasi, pendapatan terbesar disumbangkan oleh kawasan di Kelapa Gading dan Karawang. Sedangkan untuk jenis dan tipe properti yang memberikan kontribusi positif selama tahun 2016 – 2017. Untuk bangunan commercial  naik dari Rp89.054 (miliar) menjadi Rp234.175 (miliar), tanah kavling naik dari Rp317.948 (miliar) menjadi Rp606.920 (miliar), serta apartemen dari Rp1.595.229 (miliar) menjadi Rp1.949.355 (miliar).

Sementara dari RUPS tersebut, juga ditetapkan Dewan Komisaris dan Direksi Summarecon Agung yakni untuk Dewan Komisaris, Ir.Soetjipto Nagaria  sebagai Komisaris Utama, Harto Djojo Nagaria sebagai Komisaris, Drs. Edi Damadi sebagai Komisaris Independen, Esther Melyani Homan sebagai Komisaris Independen.

Sedangkan untuk Jajaran Direksi,  Adrianto P. Adhi sebagai Direktur  Utama, Liliawati Rahardjo sebagai Direktur, Soegianto Nagaria sebagai Direktur, Herman Nagaria sebagai Direktur, Sharif  Benyamin sebagai Direktur, Lidya Tjio sebagai Direktur, Nanik Widjaja sebagai Direktur, dan Jason Lim sebagai Direktur Independen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *