Propertynbank.com – Asosiasi Developer Properti Syariah (ADPS) atau Developer Properti Syariah (DPS) menggelar Rakernas dan Rakornas, pada 27-29 Desember 2021 lalu. Salah satu agenda pentingnya adalah, dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman kerjasama dengan PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Persero, yang siap mengucurkan dana triliunan rupiah guna pengembangan ekosistem pembiayaan perumahan berbasis syariah.
“Kerjasama ini adalah untuk membantu pembiayaan proyek-proyek DPS agar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki hunian yang layak sebagaimana amanat undang-undang,” ujar Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo melalui online. Sementara Kepala Divisi Unit Usaha Syariah PT SMF, Roes Januhersyah hadir langsung di Rakernas dan Rakornas tersebut.
Ketua Umum Asosiasi ADPS M. Arief Gunawan Sungkar mengatakan, kolaborasi antara ADPS/DPS dengan SMF makin memperkuat ekosistem bisnis properti syariah. Oleh karena, dirinya semakin optimis target ADPS untuk menyediakan 77 ribu unit properti syariah pada tahun 2022 akan tercapai. “Tentu saja akad-akadnya sesuai dengan standar akad-akad yang berlaku di DPS,” jelas alumnus ITB ini.
Pada kesempatan yang sama, Presiden DPS HM. Rosyid Aziz menyatakan, menyambut baik kolaborasi tersebut. Dirinya optimis bahwa hal ini bukan karena konsep atau skemanya berasal dari DPS, tapi dari Dzat Yang Maha Kuasa.
Agenda rakernas dan kolaborasi dengan PT SMF merupakan realisasi dari spirit 4 K yaitu Konsolidasi, Kompetensi, Kolaborasi dan Konversi yang dicanangkan pada saat Silaknas 6 di Malang pada awal bulan November 2022 lalu. Konsolidasi dan Kompetensi telah dilakukan secara internal DPS. Sedangkan Kolaborasi dan Konversi dilakukan dengan pihak eksternal.
“Kita sudah melakukan spirit 3 K, yaitu Konsolidasi, Kompetensi, dan kini kolaborasi. Sehingga, tinggal 1 K lagi yaitu Konversi. Maka, para member DPS harus semakin siap mengkonversi property konvesional ke syariah, apalagi mitra kita SMF sudah siap membantu,” kata ujar CEO dan Founder DPS tersebut.
ADPS/DPS Susun Program Kerja
Selama tiga hari pelaksanaan Rakernas dan Rakornas DPS, mulai 27 hingga 29 Desember 2021, masing-masing 4 entitas DPS, yaitu Komunitas DPS, Asosiasi DPS, Korporasi DPS dan Yayasan DPS telah berhasil menyusun program kerja untuk tahun 2022.
Dengan mengevaluasi hasil dan program kerja sebelumnya, serta memperhatikan kritikan dan usulan terkait dengan program kerja 2022 yang disampaikan dari seluruh DPW selama rakernas, maka telah dihasilkan program kerja 2022 yang sifatnya mengikat untuk dilaksanakan selama setahun (2022). Penyusunan program kerja tahun 2022 ini sebagai upaya untuk menyongsong DPS memasuki industri properti.