Property & Bank

Bila Pelaku Properti dan Komunikasi Berkolaborasi, Maka Lahirlah IWA TV

gedung
Deretan perkantoran dan apartemen di Jakarta

PROPERTI – Sejumlah figur yang populer dan berpengalaman di bidang komunikasi dan industri properti, meluncurkan saluran atau kanal khusus mengenai bisnis properti bertajuk IWA TV. Mengambil moment cantik 11-11 (November) 2020 lalu, IWA TV secara resmi sudah bisa dinikmati oleh masyarakat luas.

Mereka yang sudah dikenal di sektor properti adalah Indra Widjaja Antono dan Ho Mely Surjani, keduanya adalah profesional yang cukup lama bergabung di sebuah perusahaan pengembang besar nasional. Sedangkan mereka yang sudah bergelut dan menekuni dunia komunikasi adalah Dedy Miing Gumelar, Aris Boediharjo dan Fary Farghob.

[irp]

Profesional dari dua industri yang berbeda tersebut, memanfaatkan peluang dan celah makin menggeliatnya bisnis informasi melalui digital saat ini. Masyarakat begitu mudah untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan karena adanya teknologi internet yang terus berkembang. Para pengusung IWA TV ini, menyematkan The Pilot Simply Inspiring sebagai tagline.

“Maknanya adalah kanal televisi ini akan menjadi media yang kredibel, independen sehingga layak menjadi referensi dan inspirasi bagi publik. IWA TV dapat menjadi televisi digital properti yang juga berdampak pada industri lainnya yang berkaitan erat dengan industri properti,” ujar Chief Executive Officer IWA TV Ho Mely Surjani dalam siaran pers kepada propertynbank.com, Sabtu, (14/11).

[irp]

Dikatakan Ho Mely, terdapat sebanyak 138 industri turunan dari properti. Oleh karena itu, pihaknya akan menghadirkan konten-konten yang tidak sekadar menjadi tontonan biasa, melainkan tontonan yang memiliki value lebih untuk publik. “We can see what others can’t see because IWA TV is the pilot,” ujar Ho Mely lebih lanjut.

Co-Founder IWA TV, Indra Widjaja Antono menambahkan, IWA TV akan menjadi pilot untuk mengantarkan pemirsa yang adalah konsumen properti pada pilihan-pilihan terbaik. Indra memastikan IWA TV adalah media yang independen, tidak terafiliasi dengan pelaku bisnis properti sehingga konten-konten yang dihadirkan akan terjaga obyektifitasnya.

“Obyektifitas yang akan sangat tepat untuk memberikan perspektif dan bekal yang baik bagi milenial yang diperkirakan akan menjadi kelompok usia terbanyak pengakses media digital. TV digital menjadi media yang paling tepat untuk menghadirkan informasi dengan value yang tinggi bagi masyarakat. Apalagi di dalamnya nanti akan dieksplore semua industri yang terkait dengan industri properti,” jelas Indra.

[irp]

Pria yang akrab disapa Iwa ini menguraikan, dalam membicarakan properti bisa melalui musik, properti dengan sport, dengan otomotif, fesyen dan semua hal yang masih berkaitan dengan properti. Jadi, kata Iwa, masih banyak sektor terkait properti yang akan sangat menarik untuk diulas di dalam IWA TV.

Sebelumnya, ID atau logo IWA TV telah diperkenalkan pada 10 Oktober 2020 lalu. Kehadiran IWA TV disaat semua industri sedang mengalami kesulitan akibat Covid-19, tegas Indra, adalah sebuah peluang. “Tagline kita The Pilot Simply Inspiring. Pilot itu saat ini seperti sedang berada di dalam kokpit dan di luarnya kabut tebal dan awan gelap. Nah di ujung dari kabut gelap itu pasti ada angkasa yang cerah dan disana kita akan memasuki kondisi yang lebih baik dan pada saat itu kita sudah lebih siap,” pungkas Iwa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkini