Property & Bank

Binus Kini Ada di Vida Bekasi

IMG_2408Kota Bekasi menjadi kota yang sangat potensial dan menjanjikan sebagai kawasan tepat untuk berinvestasi properti dengan posisinya sebagai penghubung  bagi kawasan sekitarnya, yakni; Jakarta, Karawang, Bogor, dan Kabupaten Bekasi.

Dengan jumlah populasi penduduk sekitar 2.5 juta jiwa, tidak salah jika Bekasi makin dilirik para pengembang properti. “Potensi Bekasi sangat luar biasa. Pertumbuhan kelas menengah dan jumlah investasi di sektor kawasan industri sangat berpengaruh pada pertumbuhan permintaan akan properti,” kata Edward Kusma, Direktur Vida Bekasi.

“Seiring dengan perbaikan tata ruang, ke depan akan terjadi perubahan fungsi. Narogong  akan menjadi pusat komersial, hangout dan life style. Imbas positif ini akan menyebar kemana-mana,” imbuhnya.

Pasar properti khususnya kelas menengah diperkirakan akan bangkit paling lambat akhir tahun 2016. Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda mengatakan, turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) menjadi indikator baik untuk dapat membuat sektor riil bergerak dan meningkatkan daya beli masyarakat properti karena suku bunga KPR akan turun. “Pasar perumahan segmen menengah bawah dengan program sejuta rumah yang dicanangkan pemerintah diperkirakan akan ikut berpotensi naik,“ katanya.

Sebagai kota yang menghubungkan pabrik dan industri di Cikarang ke Karawang dan juga Jakarta, Bekasi jelas tidak bisa menghindari arus lalu lintas yang padat dari dan menuju pabrik. Hal tersebut menjadikan Bekasi sebagai kota dengan potensi terbaik di Jabodetabek untuk penjualan properti residential sebesar 93,2 persen dibanding kota lain yang mempunyai tingkat hunian terbesar, yaitu 8,5 persen.

Semakin banyaknya permintaan untuk properti residential di Bekasi, harga tanah di Kota ini pun diprediksi naik dan merupakan investasi yang tepat untuk masa depan.

Kota Bekasi kini berubah sebagai destinasi investasi properti yang dibuktikan dengan pesatnya pembangunan segala jenis properti, mulai dari perumahan, pusat belanja, apartemen, hingga perkantoran.

Pusat Pendidikan

Dengan meningkatnya kebutuhan hunian di Bekasi, kawasan ini juga dilirik oleh lembaga pendidikan ternama; BINUS INTERNATIONAL SCHOOL dan kampus Trisakti School of Management.

Binus School dibangun di perumahan Vida Bekasi (40 ha) di Jl Raya Narogong. Sekolah tersebut menyelenggarakan pendidikan dari tingkat Early Childhood Years (Pra TK) hingga High School (SMA). Areanya seluas empat hektar berkapasitas kurang lebih 1.000 siswa. Sekolah ini akan dilengkapi fasilitas penunjang belajar, antara lain perpustakaan, laboratorium umum dan laboratorium khusus (ilmu sains, ICT, seni, musik), taman bermain, dan fasilitas olahraga. Tahun depan, tepatnya Juli 2016, jumlah sekolah di Kota Bekasi resmi bertambah.

Managing Director Binus Stephen Wahyudi Santoso mengatakan bahwa tanah seluas empat hektar itu akan menjadi “rumah belajar” bagi 1000 siswa dari mulai tingkat Pra TK sampai SMA. Namun, hanya 40 persen dari total luas tanah yang akan dijadikan bangunan.  “Sisanya akan kami manfaatkan sebagai ruang terbuka. Desain bagunan karya arsitektur Andra Matin ini sudah disesuaikan dengan kebutuhan tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Anwin Sansudi, Kepala Sekolah Binus School Bekasi, menjelaskan bahwa konsep green living juga dimasukkan ke dalam program sekolah.  “Agar kelak dalam diri anak didik kami tertanam konsep pembangunan berkelanjutan,” paparnya.

Anwin mengaku beruntung karena Binus School Bekasi memiliki kesempatan membangun sebuah konsep sekolah ideal dari nol. Sejatinya, menurut dia, sekolah harus memberikan ruang gerak bebas yang lebih ramah lingkungan bagi siswa. Di salah satu sudut ruang terbuka, lanjut dia, Binus rencananya akan membangun kebun botani.

Kehadiran BINUS INTERNATIONAL SCHOOL di Vida Bekasi dilatarbelakangi oleh kesamaan visi dalam menyediakan kawasan pemukiman terdepan yang ditunjang dengan fasilitas pendidikan berkualitas. “Vida Bekasi berkomitmen memberikan kenyamanan dan kemudahan hidup di kawasan modern tanpa meninggalkan unsur keseimbangan alam. Oleh karena itu, Vida Bekasi mengintegrasikan fungsi komersial, residensial, rekreasi, fasilitas pendidikan yang berpadu dengan ruang terbuka hijau. Kehadiran BINUS INTERNATIONAL SCHOOL dapat memberikan kontribusi yang baik di bidang pendidikan sehingga Vida Bekasi dapat menjadi kawasan yang semakin lengkap,” ujar Edward Kusma. (Wijaya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkini