EKONOMI – Loan Market Indonesia kembali menggelar virtual talk show bertajuk Real Estate Reboot: Time to Reassess pada hari ini Kamis (10/6).
Loan Market Indonesia merupakan sister-company Ray White Indonesia, yang merupakan penggagas agen jasa keuangan di Indonesia. Talk show kali ini dibalut dengan konsep tanya-jawab dan dilengkapi juga dengan sesi Focus Group Discussion (FGD). Topik yang dibahas adalah seputar strategi dan peluang pada industri properti dan finansial di masa pandemi dengan dukungan penuh dari Jababeka Residence dan BPR Intidana sebagai sponsor.
Chief Executive Officer Loan Market Indonesia, Sari Dewi mengatakan, dirinya sungguh senang dapat berdiskusi dan bertukar pikiran dengan orang-orang hebat yang hadir dalam acara tersebut. Ini menandakan bahwa perlahan industri ini sudah bisa bangkit untuk terus berkontribusi dalam perkembangan dan pergerakan ekonomi.
“Kita harus optimis, bahwa tahun ini kita bisa meraih lebih banyak lagi pencapaian. Dalam acara ini, bersama-sama kita bisa sharing knowledge dan insight seputar perkembangan serta peluang pada industri properti dan finansial selama pandemi ini dan berbagi pengetahuan ini dengan masyarakat Indonesia,” ujar Sari Dewi.
[irp]
Lebih lanjut diungkapkan wanita cantik ini, relasi yang solid antara Loan Market dengan beberapa perbankan, dapat memperluas knowledge dan koneksi terkait pasar finansial dan properti menjadi semakin banyak, sehingga membuat kredibilitas Loan Market sebagai financial consultant menjadi sangat baik.
Untuk itu, sambungnya, Loan Market membagikan insight dan knowledge kepada masyarakat Indonesia melalui virtual talk show Real Estate Reboot : Time to Reassess. Sejumlah pembicara yang hadir antara lain, Economist Bank Mandiri, Dendi Ramdani dan Director Ray White Projects & Commercial Erwin Karya, yang tampil sebagai pembicara dalam sesi pertama dan kedua.
[irp]
Sedangkan untuk merespon pembahasan tersebut, dilaksanakan Focus Group Discussion dalam sesi selanjutnya yang turut dihadiri oleh para perwakilan dari bidang perbankan, yakni Executive Vice President Consumer Loans Group Bank Mandiri Ignatius Susatyo Wijoyo, Strategic Alliance Head UOB David Antares dan Director (Business) BPR Intidana Eddy Hertanto. Sebagai financial consultant, Loan Market turut mengutus perwakilan yang turut hadir dalam acara ini, yaitu Vivi Susana Goentoro, Leader Loan Market Intercon.
Kemudian, Focus Group Discussion juga menghadirkan perwakilan dari media properti dan finansial, yakni Indra Utama Editor in Chief Majalah Property & Bank, dan Hartono Yarmantho Editor in Chief Majalah Marketing.
Acara ini juga dihadiri para pemenang Top 3 Office dan Top 3 Loan Advisers bulan April dan Mei 2021. Merupakan pencapaian yang telah diraih oleh para Loan Advisers dari Loan Market. Kiyoko Tri Safitri – Principal Loan Market Adam Malik, Rena Jayanty – Leader Loan Market Alam Sutera, Nenny Zulfarida – Loan Adviser Loan Market Adam Malik, Vincent Septian – Loan Adviser Loan Market PIK, Hensemwi – Loan Adviser Loan Market Alam Sutera, Reza Faisal – Principal Loan Market Jatibening, Herlandin Laksmiwati – Loan Adviser Loan Market Adam Malik, Tjipto Kaharudin – Principal Loan Market Darmo, Ode Trieztan Tanaka – Loan Advisers Loan Market Darmo.
[irp]
“Sebuah kebahagiaan yang luar biasa karena Loan Market dapat membagikan knowledge kepada masyarakat Indonesia dan mendapatkan respon yang baik,” kata Sari Dewi. Hal, kata dia, terbukti dari banyaknya viewers acara virtual talk show Real Estate Reboot: Time to Reassess, serta meningkatnya subscribers Youtube Loan Market Indonesia. Virtual talk show Real Estate Reboot: Time to Reassess sudah bisa diakses kapan pun melalui Youtube Loan Market Indonesia.
One Response