Propertynbank.com – Buku setebal 312 halaman ini, mengupas dan menguraikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan terkait dengan ekosistem perumahan, baik dari sisi kelembagaan, supply-demand, pembiayaan, regulasi, maupun sisi rancang bangun, sehingga buku ini dapat menjawab kebutuhan akan grand design perumahan di Indonesia.
Pengarang atau penulis buku ini adalah Arief Sabaruddin, yang merupakan salah seorang penggiat dan pemerhati masalah perumahan rakyat. Saat ini Arief Sabaruddin tercata aktif sebagai penulis kolom di Kompas.com dan sejumlah media lainnya.
Sebelumnya, Arief Sabaruddin menjabat sebagai Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang bertugas sebagai lembaga penyaluran dana bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Kini, tugas tersebut sudah diemban oleh Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).
Baca Juga : Bersama Stakeholder, Menteri PUPR : Kita Sedang Menata Ekosistem Perumahan
Melalui kupasan dengan sistematika berfikir yang terstruktur, didukung oleh sumber data yang relevan, Arief Sabaruddin dalam buku ini memberikan berbagai masukan yang diharapkan menjadi solusi bagi penyelesaian permasalahan perumahan yang sangat kompleks.
Selain itu, buku yang terbit pada tahun 2023 ini juga merupakan pengetahuan yang menjembatani ranah ideal dan ranah pragmatis, dengan beberapa opini yang dibangun dari hasil analisis untuk memecahkan berbagai persoalan yang mencuat ke permukaan pada saat ini.
Sebagaimana diketahui, rumah merupakan kebutuhan dasar manusia yang diatur oleh undang-undang dan negara memiliki kewajiban memenuhi kebutuhan rumah sehat dan layak huni pada lingkungan sehat dan layak huni, sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Perumahan dan Kawasan permukiman.
Baca Juga : PPDPP Salurkan FLPP Lebihi Target
Masyarakat memenuhi hak bermukim, tidak harus dengan cara memiliki, tetapi dapat juga dengan cara lain, seperti sewa. Negara harus menyiapkan fasilitasi tempat hunian yang menjamin setiap penduduk dapat menjangkaunya.
Bersama Stake Holder Menata Ekosistem Perumahan
Saat ini Kementerian PUPR juga tengah menata program bantuan dan/atau kemudahan perolehan rumah sebagai upaya agar bentuk pembiayaan perumahan yang ada tidak tumpang tindih dan dapat lebih tepat sasaran.
Selain tetap menjalankan program bantuan dan/atau kemudahan perolehan perumahan eksisting, Kementerian PUPR bersama stakeholder terkait tengah menata ekosistem perumahan berikut skema pembiayaan yang sesuai, diantaranya pengembangan skema kredit mikro perumahan, dan green and affordable housing.