PROPERTI – Survey online yang dilakukan selama 1,5 bulan pada Januari 2015 mengungkapkan bahwa melemahnya pasar properti di awal tahun salah satunya di latarbelakangi oleh masalah housing backlogyang telah berlangsung lama. Untuk investasi luar negri, responden melirik Singapura sebagai negara yang menjadi tujuan investasi paling menarik disusul oleh Amerika Serikat dan Malaysia.
Meski kebijakan Loan to Value (LTV) yang dikeluarkan Bank Indonesia cukup mempengaruhi, namun hasil survey menunjukkan 75% responden masih mempercayakan pinjaman bank sebagai sumber kredit properti mereka walaupun 53% responden juga menganggap berbagai program kredit yang ditwarkan langsung oleh developer merupakan terobosan dan menjadi poin pertimbangan mereka mendapatkan properti.
Mario Gaw, General Manager Rumah123.com mengatakan “Rumah123.com secara rutin mengadakan Property Sentiment Survey sebanyak dua kali setahun, kami harapkan laporan ini dapat menjadi tambahan referensi bagi pelaku industri properti yang berasal dari sudut pandang konsumen online”,ungkapnya.

Dari survey yang dilakukan Rumah123.com ini terungkap bahwa Jakarta Selatan merupakan tujuan utama responden saat memburu properti. Secara mengejutkan Bogor berhasil meraup suara tertinggi sebesar 37% sebagai wilayah paling dicari di kota penopang Jakarta yang selama ini dikuasai oleh Tangerang yang harus puas mengikuti di posisi kedua dan disusul oleh Bekasi. Sedangkan untuk potensi kota diluar Jabodetabek, Bandung menjadi kota favorit pencarian diatas Yogyakarta, Surabaya dan Medan. (Uji)